Foto: Anggota DPRD Kota Denpasar dari PSI Emiliana Sri Wahjuni (kiri) bersama Ketua Konvensi Pilkada DPP PSI Ratu Isyana Bagoes Oka di sela-sela acara Kopdarwil PSI Bali di Hilton Bali Resort – Nusa Dua, Sabtu (19/12/2020).

Nusa Dua (Metrobali.com)-

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Bali menargetkan pada Pemilu Legislatif (Pileg 2024 mampu meraih hasil maksimal dengan target terbentuk satu fraksi di DPRD kabupaten/kota se-Bali maupun di DPRD Bali.

Target ini disampaikan Plt. Ketua Umum PSI Giring Ganesha saat membuka acara Kopi Darat Wilayah (Kopdarwil) Partai Solidaritas Indonesia Dewan Pimpinan Wilayah Provinsi Bali bertajuk “Evaluasi Akhir Tahun 2020 dan Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024” di Hilton Bali Resort – Nusa Dua, Sabtu (19/12/2020).

Target ini disambut optimis dan penuh kepercayaan diri dari jajaran kader dan anggota legislatif PSI salah satunya Anggota DPRD Kota Denpasar dari PSI Emiliana Sri Wahjuni.

Sebagai salah satu Srikandi PSI dan anggota legislatif dari kalangan perempuan, Emiliana Sri Wahjuni punya keyakinan besar tidak hanya satu fraksi di masing-masing DPRD bisa direbut PSI melainkan dirinya berharap fraksi tersebut diisi kader perempuan PSI.

“Bro Giring telah memberikan target sasaran keyakinan masing-masing satu fraksi PSI di DPRD se-Bali pada Pileg 2024. Dan saya sendiri berharap satu fraksi itu perempuan semuanya atau paling tidak mayoritas perempuan,” kata Emiliana Sri Wahjuni ditemui usai pembukaan Kopdarwil ini.

Kenapa harus perempuan semuanya? Anggota DPRD Kota Denpasar dapil Denpasar Selatan dari PSI ini menjelaskan bahwa saat ini keterwakilan perempuan di parlemen masih sangat minim.

Di sisi lain dibutuhkan lebih banyak legislatif perempuan untuk lebih serius memikirkan nasib perempuan dan anak serta mengakomodirnya dalam berbagai instrumen legislasi di legislatif hingga pengawalan penganggaran untuk program-program di eksekutif.

“Di Dewan itu jarang dan sedikit anggota Dewan perempuan. Saya yang bertugas di Komisi IV banyak menerima laporan warga yang meminta perlindungan untuk hak-hak perempuan,” ujar Anggota Komisi IV DPRD Kota Denpasar yang membidangi kesehatan, pendidikan, pemuda dan olahraga, pemberdayaan perempuan, sosial dan tenaga kerja, kebersihan dan pertamanan, pariwisata dan lain-lain ini.

“Banyak laporan warga bahwa perempuan dilecehkan, diintimidasi tapi tidak ada yang membela serius jika di legislatif sendiri minim atau bahkan tidak ada anggota Dewan perempuan,” tutur Emiliana Sri Wahjuni yang memang dikenal sangat peduli pada isu-isu pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

 

Sekretaris Fraksi NasDem-PSI DPRD Kota Denpasar ini pun melihat potensi PSI meraih satu fraksi penuh di Pileg 2024 khususnya di Kota Denpasar sangat terbuka lebar. Dengan modal dua kursi legislatif saat ini di DPRD Kota Denpasar, artinya PSI tinggal menambah 2-3 kursi lagi untuk membentuk satu Fraksi PSI.

Ia pun melihat potensi srikandi atau kader perempuan PSI untuk nantinya maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) hingga terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Denpasar dI Pileg 2024 cukup besar.

“Saya lihat banyak kader perempuan PSI yang potensial, mereka muda-muda, cerdas, cantik. Saya harapkan mereka terus menempa diri, bersemangat memperjuangkan kepentingan perempuan,” kata Emiliana Sri Wahjuni yang sejak kampanye Pileg 2019 menggelorakan spirit dan tagline “Perempuan Dukung Perempuan.”

Ia pun berharap Denpasar sebagai barometer kekuatan politik PSI di Bali bisa menjadi contoh dan menginspirasi meraih target satu fraksi di Pileg 2024 yang semua atau mayoritas anggota Dewan dari PSI adalah perempuan.

“Saya yakin kalau kita bersatu, kalau perempuan dukung perempuan, kalau kita menjadi perempuan tangguh maka target satu fraksi PSI dan semuanya perempuan bisa tercapai,” tegas Emiliana Sri Wahjuni.

Optimisme dan keyakinan kuat ini juga didasari atas plaform, DNA dan positioning PSI sebagai partai yang ramah perempuan dan peduli pada isu-isu perempuan. Partai ini tidak melecehkan perempuan tapi partai yang bertanggung jawab memperjuangkan kepentingan perempuan.

“PSI ini partai ramah perempuan, saya harus kembangkan konsep ini. PSI ini tidak sikut-sikut kepada perempuan melainkan memberikan kesempatan perempuan untuk maju,” pungkas Emiliana Sri Wahjuni.

Sementara itu Kopdarwil PSI Bali selain dihadiri langsung oleh Plt. Ketua Umum PSI Giring Ganesha, hadir pula Ketua Konvensi Pilkada DPP PSI Ratu Isyana Bagoes Oka, Ketua DPW PSI Provinsi Bali Nengah Yasa Adi Susanto, dan Ketua Panitia Kopdarwil PSI Bali Ketut Adi Parnama. (wid)