Jalan Desa

Ilustrasi–jalan desa

Jembrana (Metrobali.com)-

Jalan desa di Kabupaten Jembrana dipastikan akan bertambah seiring menjamurnya bisnis perumahan di sejumlah desa dan kelurahan.

Dari data yang dimiliki Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Kawasan Permukiman Pemkab Jembrana tahun 2016 terdapat 1075,93 kilometer jalan Kabupaten dan sepanjang 710,966 kilometer jalan desa.

“Potensi penambahan jalan desa atau kelurahan karena dibangunnya perumahan memang ada. Tapi jalan di dalam pemukiman adalah kewajiban pengembang” terang Kepala Dinas PU, Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Permukiman, I Gusti Putu Mertadana, Kamis (19/1).

Menurutnya, pihaknya (pemerintah) sangat selektif dalam menerima pengajuan penambahan jalan desa. Kendati demikian hampir setiap desa memohon pengajuan.

Bahkan jalan yang masih sepi penduduk pun diajukan. Padahal sejatinya jalan di dalam perumahan atau pemukiman menjadi kewajiban pengembang.

Diakuinya, penambahan jalan akan terjadi dan tidak bisa dihindari seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat akan papan atau tempat tinggal.

“Dari total panjang jalan kabupaten 1075,93 kilometer itu, Kecamatan Mendoyo yang memiliki jalan terpanjang yakni  sepanjang 295,50 kilometer. Sedangkan paling sedikit di Pekutatan sepanjang 99,84 kilometer” ujar Mertadana yang juga Plt Asisten II Setda Jembrana. MT-MB