Denpasar (Metrobali.com)-

Sebanyak 20 Sekaa Baleganjur yang terdiri dari siswa SMP, Sekaa Teruna, dan Sanggar Seni yang ada  di wilayah Kota Denpasar beradu kebolehan pada Parade Baleganjur yang  di gelar di Lapangan I Gusti Made Agung (Lapangan Puputan) serangkaian  memperingati Serangan Umum Kota Denpasar yang ke- 68 serta  Hari Kebangkitan Nasional ke-106, Parade Baleganjur ini  berlangsung selama dua hari  dari tanggal 18-19 Mei 2014. Pada acara penutupan tersebut, dihadiri langsung Walikota Denpasar I.B Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Sekda Denpasar A.A.Ngurah Rai Iswara, serta Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar, Senin (19/5) di Lapangan I Gusti Made Agung (Lapangan Puputan).

Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra ditemui pada sela-sela acara mengaku salut dan bangga atas kreativitas Generasi Muda,  “Ini merupakan langkah nyata dalam upaya pelestarian seni dan budaya Bali, melalui Parade Baleganjur ini kecintaan generasi muda dengan warisan leluhur yang adhi luhung akan semakin meningkat serta dapat dijadikan benteng untuk menangkal pengaruh budaya barat yang semakin mengglobal juga untuk mewujudkan Kota Denpasar yang berwawasan budaya berbasis budaya unggulan,”pungkas Rai Mantra.

Setelah mengamati dan menilai penampilan seluruh penampil (termasuk 12 Sekaa yang tampil pada hari pertama), Komang Astita dkk selaku Juri, sepakat menetapkan enam Sekaa sebagai penampil terbaik pada Parade Baleganjur yang disambut sangat antusias oleh ratusan  warga Denpasar yang memadati Lapangan I Gusti Ngurah Made Agung. Keenam Sekaa penampil terbaik adalah pertama untuk kategori pelajar Sekaa Gong SMP Dwijendra Denpasar, Sekaa Gong SMP 2 Denpasar, Sekaa Gong SMPN 1 Denpasar. Kedua, untuk kategori umum ditempati oleh Sanggar Eka Brahmani, Sekaa Gong Suara Jaya Panjer, dan Sekaa Gong Dharma Putra  Banjar Tangtu, Kesiman Kertalanggu Kecamatan Denpasar Timur.  

Keenam Sekaa ini dinilai lebih prima dari segi kualitas teknik, komposisi/bentuk garapan, kreativitas dan penampilan dibandingkan keempat belas sekaa lainnya. “Dari segi kualitas teknik, seluruh Sekaa yang tampil pada Parade Baleganjur ini cukup bagus atau berada di atas standar. Ini jelas sangat menggembirakan dari segi pembinaan karena hampir seluruh anggota Sekaa merupakan anak-anak muda,” ujar Astita. 

Pada akhir acara, Walikota I.B Rai Dharmawijaya  Mantra didampingi Sekda A.A. Ngurah Rai Iswara serta Kabag Kesra Kota Denpasar I Gusti Bagus Mataram, berkesempatan menyerahkan hadiah kepada para sekaa gong dengan penampilan yang terbaik, dalam penutupan parade baleganjur  ini juga dimeriahkan oleh lawak MKP Mercy dengan banyolan yang menghibur warga Kota Denpasar, serta Tari Merah Putih. SIA-MB