jokowi 1

Lebak (Metrobali.com)-

Pengamat ekonomi dan sosial dari Banten Agus Sutisna menilai kesederhanaan penampilan dan kedekatan dengan rakyat menjadi kelebihan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi yang kini menjadi calon presiden.

“Jokowi memiliki kelebihan seorang figur pemimpin yang merakyat dengan kesederhanannya itu,” kata Agus yang juga Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) La Tansa Mashiro Rangkasbitung, Kamis (29/5).

Rakyat pada pemilu 9 Juli 2014 berkesempatan memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla, atau Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Menurut Agus, masyarakat kini sangat menginginkan pemimpin nasional yang memiliki moral dan karakter yang baik, dan tidak koruptif, sebab korupsi menghancurkan moral dan karakter bangsa dan menimbulkan kesengsaraan masyarakat.

Selain itu, ada kecenderungan rakyat sekarang menggandrungi pemimpin nasional yang tidak hidup berlebihan, materialis, hedonis, di tengah kehidupan yang cenderung bergaya serba glamor (gemerlap).

Olerh karena itu, katanya, masyarajat meegapresiasi calon presiden Jokowi yang bergaya hidup sederhana.

Pemimpin seperti itu, kata dia, dinilai rakyat jauh lebih mulia dan luhur dibandingkan yang materialis dan hedonis.

Karena itu, katanya, tepat Ketua PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menunjuk Jokowi sebagai calon presiden.

“Dengan figur sederhana itu dipastikan akan mendongkrak dukungan suara dari masyarakat,” katanya.

Ia mengatakan, saat ini calon presiden 2014 baik dari sipil maupun militer tidak didikotromikan, namun pemimpin harus memiliki kompetensi keahlian untuk memimpin bangsa yang lebih baik.

Pemimpin militer atau sipil tidak ada masalah sepanjang memiliki nilai-nilai komitmen kerakyatan yang kuat, berintegritas, berpengalaman, dengan rekam jejak yang baik, serta didukung suara masyarakat. AN-MB