Bangli (Metrobali.com)-
Sebagai persembahan pertunjukan tari yang sering disebut ilen-ilen pada piodalan yang datang enam bulan sekali tepatnya pada Anggarkasih Kulantir, maka pada hari Kamis (12/7) kemarin di Pura Dalem Metra Desa Pakraman Metra depersembahkan pertunjukan tari Janger Sangyang dari desa setempat. Ilen–ilen tersebut merupakan salah satu pertunjukan yang dipersembahkan oleh masyarakat selama piodalan yang nyejer selama tiga hari dari Anggarkasih Kulantir sampai Sukra Kulantir.
Manggala karya yang sekaligus wakil Bendesa Pakraman Metra I Nyoman Rendah Setiawan menyampaiakan, karya pada pura dalem Metra ini adalah piodalan yang datangnya setiap enam bulan sekali yang tepatnya jatuh pada Angarkasih Kulantir. Lebih lanjut diceritakan selama Ida Batara Nyejer setiap harinya selalu di persembahkan berupa ilen-ilen atau pertunjukan tarian yang salah satunya adalah Janger Sangyang.
Janger Sangyang menurut ceritra dari turun temurun adalah salah satu tarian yang di sakralkan oleh masyarakat setempat diceritakan lagi tarian ini berasal dari dusun Bukti. Di dusun tersebut tepatnya di Pura Manik Angkeran secara berangsur angsur tarian itu menjadi sebuah tarian sakral.
Di mana menurut kepercayaan masyarakat setempat dalam setiap pertunjukan selalu dirasuki oleh sesuunan dari pura tersebut dan akhirnya menjadi kepercayaan bagi masyarakat untuk selalu mementaskan tarian sakral tersebut pada upacara-upacara di pura. Pada pementasan kemarin, para penari Janger Sangyang itu kesurupan.
Tidak diketahui secara pasti oleh masyarakat kapan lahirnya tarian sakral ini. Tariann ini sudah diakui keberadaannya oleh masyarakat. Tarian ini tidak berani untuk tidak mempertunjukan karena ditakutkan akan terjadi hal-hal yang aneh seperti kerasukan pada masyarakat dan lain sebagainya. Dalam setiap pementasan penari ditampilkan sebanyak sepuluh penari Pria dan sepuluh penari wanita.I Nyoman Rendah Setiawan mengharapkan dengan adanya ilen-ilen ini dan katuran piodalan yang sudah berlangsung, masyarakat Metra selalu diberkati dan mendapatkan kesejahteraan dan tetap bisa meningkatkan srada bakti kepada sesuunan yang ada dipura–pura desa pakraman Metra.