Jembrana (Metrobali.com)-

Mendekati hari H Lebaran,  arus mudik yang akan menyebrang ke Jawa semakin membludak. Akibatnya antrean panjang di jalan menuju pelabuhan Gilimanuk tidak bisa dihindari, bahkan ekor atrean hingga di hutan Klatakan.

Pantauan, Minggu (4/8) setelah beberapa hari sempat dinominasi sepeda motor, kini arus mudik dipenuhi berbagai kendaraan, baik sepeda motor, mobil pribadi, bus dan truk. Dan semakin siang jumlah kendaraan semakin banyak. Akibatnya area parkir pelabuhan menjadi dipenuhi kendaraan yang menunggu giliran naik kapal untuk disebrangkan ke Jawa.

Membudaknya pemudik mengakibatkan antrian panjang, bahkan Minggu pagi sekitar pukul 09.00, ekor  antrian memasuki hutan klatakan yang jauhnya sekitar 6 kilometer dari  pintu pelabuhan Gilimanuk. Namun menjelang siang hari sekitar pukul 14.30, ekor antrian menyusut hingga Gelungkori sekitar 1 kilometer dari pintu pelabuhan.

Manager Oprasional ASDP Gilimanuk, Wahyudi Susianto mempridiksi hari ini dan besok pemudik yang akan menyebrang ke Jawa akan bertambah. “Puncaknya saya pridiksi hari ini dan besok” Ujarnya.

Sementara, untuk memperlancar penyebrangan pihaknya telah mengoprasikan 32 armada kapal penyebrangan ditambah 9 armada kapal cadangan. Selain itu pihaknya juga membatasi waktu bongkar muat kapal.

Dari data ASDP, Minggu pukul 09.00, tercatat jumlah kendaraan sepeda motor yang menyebrang ke Jawa mencapai 15.846 unit, roda empat 5.298 unit dan penumpang 6 ribu orang. Dipridiksi jumlah ini akan terus bertambah mendekati hari H. MT-MB