Ket foto : Walikota Denpasar I.B Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara serta Pimpinan OPD dilingkungan Pemkot Denpasar saat mengikuti persembahyangan  serangkaian Upacara Pemahayu Jagat di Pura Pengubengan Besakih, Minggu (15/3).

Karangasem, (Metrobali.com)

Sebagai upaya untuk mencegah merebaknya Virus Corona (Covid-19) serta penyakit berbahaya lainya Pemkot Denpasar gencar melaksanakan beragam upaya, selain menerapkan mitigasi serta penanganan yang komprehensif serta sosialisasi yang masif, jalan niskala juga  ditempuh dengan menggelar Upacara Pemahayu Jagat di Pura Pengubengan Besakih, Minggu (15/3).

Upacara ini hadiri langsung Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra, Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara serta Pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Denpasar. Seluruh rangkaian upacara yang bertujuan untuk memohon petunjuk serta meningkatkan sradha bhakti umat dalam penanganan Virus Corona serta penyakit lainya ini dipuput Ida Pedanda Gede Sari Arimbawa, Griya Tegal Sari Denpasar.

Walikota Denpasar I.B Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara dan Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar Dewa Gede Rai mengatakan bahwa sebagai umat Hindu Bali tentunya kita percaya dengan kebesaran Ida Sang Hyang Widi Wasa. Sehingga dalam penanganan merana atau penyakit yang menimpa dunia, Indonesia dan Bali saat ini sudah menjadi kewajiban kita untuk meningkatkan seradha dan bhakti, serta memohon perlindungan an keselamatan umat manusia, selain juga tetap melaksanakan upaya preventif pencegahan dengan mitigas dan protokol kesehatan secara masif dan intens.

“Dengan selalu memohon petunjuk kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa dari pelaksanaan upacara ini mampu memantapkan Sradha Bhakti umat dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, serta mampu menciptakan kerahayuan jagat dan segera bisa terbebas dari penyakit dan mara bahaya ini,” ujar Rai Mantra.

Rai Mantra berharap dengan pelaksanaan upacara ini Bhuana Alit dan Bhuana Agung yakni alam semesta beserta isinya dapat rahayu dan terbebebas dari penyakit dan musibah ini. Dalam kesempatan tersebut Rai Mantra turut menghimbau masyarakat Bali, khususnya Kota Denpasar untuk melaksanakan upacara sejenis sesuai dengan kemampuan di pekarangan rumah dan Desa Adat, serta dalam pelaksanaannya agar dikoordinasikan dengan Bendesa Adat setempat, Parum Bendesa, Majelis Madya Desa Adat dan Sabha Upadesa Kota Denpasar, sehingga keseimbangan alam yang mencerminkan Tri Hita Karana dapat tercipta, selain juga meningkatkan sradha dan bhakti umat.

“Kami berharap musibah virus corona ini dapat terlewati dan kita semua dapat sehat walafiat serta alam semesta beserta isinya dapat kembali normal dengan tetap meningkatkan kewaspadaan diri serta memahami pentingnya Pola Hidup Bersih dan Sehat,” ujar Rai Mantra seraya berpesan agar masyarakat tidak perlu resah namun harus tetap waspada. (Ags/Ayk/HumasDps).