pecalang - CopySingaraja (Metrobali.com)-

Aparat Kepolisian Sektor Kota Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali, melibatkan satuan pengaman desa adat (pecalang) dalam mengamankan perayaan Natal di wilayah itu.

“Kami menyiagakan personel di 16 gereja di wilayah kota dibantu pecalang,” kata Kepala Kepolisian Sektor Kota Singaraja AKP I Nyoman Suarnata di Singaraja, Rabu (16/12).

Suarnata menjelaskan dalam rangka pengamanan Natal polisi antara lain menggelar patroli rutin ke 16 gereja dan memantau persiapan perayaan tersebut.

Di samping mendapat bantuan dari para pecalang, ia mengatakan, kepolisian bekerja sama dengan instansi lain seperti TNI dan Dinas Perhubungan untuk mengamankan perayaan Natal.

“Pecalang menjadi pengaman di desa masing-masing, karena sesuai hasil bimbingan teknis, mereka sangat antusias membantu kami bersama-sama melakukan pengamanan,” ujar dia.

Dia mengimbau warga saling bertoleransi dan berharap tidak sampai ada masalah antar umat beragama di wilayah tersebut.

Sementara Kepolisian Resor Buleleng menyiagakan 570 personel untuk mengamankan wilayahselama perayaan Natal 2015 dan Tahun Baru 2016.

Menurut Kepala Bagian Operasional Kepolisian Resor Buleleng Kompol I Ketut Gelgel menjelaskan pengamanan Natal akan dipusatkan di beberapa gereja di sembilan kecamatan di kabupaten terluas di Pulau Dewata tersebut.

“Kami siap menempatkan personel di seluruh gereja yang ada dan jumlahnya bervariasi sesuai kebutuhan,” kata dia.

Ia menambahkan pengamanan di setiap Kepolisian Sektor akan diintensifkan. “Tugas Polsek memantau keamanan di daerahnya masing-masing Natal nanti,” kata dia. (www.antaranews.com)