Denpasar (Metrobali.com)-

Malam ini masyarakat Bali akan mengarak ogoh-ogoh keliling kota. Patung raksasa itu sejak siang ini sudah ditata di pinggir ruas jalan Kota Denpasar. Mengantisipasi kemacetan, Dinas Perhubungan Kota Denpasar akan melakukan penutupan dan pengalihan ruas jalan di beberapa lokasi saat pawai ogoh ogoh di Simpang Catur Muka pada hari ini.

Kepala Bidang Pengendalian dan Operasioal Lalu lintas Dinas Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan mengatakan, pihaknya menyiagakan 50 personil untuk mengatur sistem arus lalu lintas di Kota Denpasar. Sejumlah ruas jalan akan mengalami perubahan arus dan buka tutup selama pawai ogoh-ogoh.

“Penutupan dan pengalihan lalu lintas dimulai pukul 14.00 WITA,” ujar Sriawan, di Denpasar, Senin 11 Maret 2013. Adapun sejumlah ruas jalan yang akan dialihkan di antaranya adalah Jalan Gajah Mada menuju Jalan Arjuna ditutup ke timur dan dialihkan ke selatan menuju Jalan Sumatra. Lalu Jalan Hasanudin timur ditutup ke timur menuju Simpang Catur Muka dialihkan ke selatan menuju Jalan Sutoyo. Sementara kendaraan dari arah Jalan Hassanudin tak bisa menuju arah Jalan Udayana karena ditutup total.

“Jalan Letda Regug ditutup dari arah timur dan dialihkan ke selatan menuju Jalan Sudirman,” terang dia. Sementara itu, Sriawan mengisyaratkan jika terjadi kepadatan arus lalu lintas di Simpang Suci, maka jalan tersebut akan ditutup khususnya di Simpang Diponegoro hingga Yos Sudarso ke utara akan dialihkan ke timur Jalan Sudirman.

“Mohon masyarakat memaklumi atas penutupan dan pengalihan ruas jalan ini. Kami harap agar bisa menghindari jalur-jalur tadi,” pintanya. BOB-MB