Pasti-Kerta Berkomitmen Lindungi Pengusaha Lokal
Denpasar (Metrobali.com)-
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika-I Ketut Sudikerta, berkomtmen melindungi pengusaha lokal dari gempuran investor asing. Ini dibuktikan dengan penandatangan kesepakatan bersama antara Kadin Bali dengan Paket Pasti-Kerta, di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Bali, Denpasar Selasa (23/4).
“Hal itu adalah salah satu dari tujuh komitmen yang ditandatangani oleh pasangan tersebut,” kata I Made Ardana selaku Ketua Panitia Bedah Visi, Misi, dan Rencana Aksi Cagub-Cawagub Bali.
Menurut dia, hampir 90 persen pengusaha di Bali adalah masyarakat setempat yang selama ini bergelut dalam usaha kecil dan menengah sehingga harus mendapat terus perlindungan dan pembinaan dari pemerintah.
Para pengusaha tersebut harus diberikan kesempatan untuk mengembangkan usahanya. “Selama ini perhatian pemerintah sudah ada, namun perlu ditingkatkan kembali. Bentuk perhatian dalam bentuk nyata yang diharapkan seperti pembuatan peraturan daerah terkait dunia usaha,” ucapnya.
Komitmen lain yang dibutuhkan adalah percepatan pembentukan pengusaha baru untuk menambah kuantitas sekaligus meningkatkan kualitas.
Saat ini jumlah pengusaha di Pulau Dewata hanya di bawah dua persen dari seluruh penduduk yang ada.
“Idealnya adalah di atas 3,6 persen dan lebih baik lagi jika di atas enam persen seperti negara lain di Asia Tenggara,” kata Made Ardana. INT-MB
12 Komentar
demiii Tuhannnnnnn… cuma komitmen? pasar oleh2nya menjamur, yg besar yg punya “saham” sapa ya… 5 tahun lalu juga cuma komitmen…
@peyang sok subur: Anda berarti orang yang paling tolol dan sedungu sedunia. KPK sudah mengklarifikasi kekayaan Pak MP, dalam laporannya semua yang anda katakan adalah salah. Anda kira KPK iti orang tolol seprti anda, atau mungkin anda adalah fans PAS, kalo itu saya anggap wajar karena seperti itulah junjungan anda.
KPK tidak tolol tapi goblok. Jangan tunggu UU Pembuktian Terbalik, lakukan dan minta MP melakukan pembuktian terbalik. Kenapa sampai sekarang DPR tidak menyelesaikan RUU Pembuktian Terbalik karena PNS/Polri/TNI termasuk wakil rakyat tsb. yang mempunyai kekayaan lebih 5M dan Uang berupa Kas, Tabungan, Saham lebih dari 5 M adalah 100% hasil membohongi diri sendiri dan keluarganya
@eyang subur s,,,,,model begini sj pendukungnya pas, PKS(partai koruptor sapi) nasdem panas demam, eyang subur yg beristri 9 itu kan sdh dilaporkan ke polisi krn termasuk aliran sesat,,,,cocok sekali pendukung pas,,sama2 bloon,,,
pasar oleh2 itu ijinnya kan dikeluarkan bupati kok gubernurnya yg dikomplin…..
Pendukung pas ngomong berdasarkan berita bali post yg gak ada faktanya…Kasian sekali sube belog bergaul ngajak ne lengeh..Hasil bungut bungut dogen
Menjelang Pilgub mencari dukungan hal itu wajar tetapi membohongi rakyat hukumnya adalah hukum karma tidak saja diterima oleh diri sendiri tetapi bisa diterimakan kepada anak istri.
Galungan awal 2012 harga babi turun dari 20rb/kg sampai 14rb/kg pada Galungan 2013.
Pada waktu yang sama harga pakan dari 235rb/zak terus naik sampai 300rb/zak pada Galungan 2013
Harga daging 40rb tetap tidak ada perubahan.
Ini semua adalah ulah pengusaha pakan yang merangkap menjadi pengusaha ternak dengan berkedok membantu pe.ternak lokal dengan bermitra. Ijin usahanya adalah ekspor karena kalah saing dengan Lim Sui Lion dari peternakan di Batam, dia lempar dagingnya ke pasar lokal dibawah harga.
Hal hasil peternak lokal pada bangkrut dan mati di rumah sendiri padahal kebutuhan babi untuk upacara di Bali sangat tinggi sekali.
Pertanyaannya, masih tidurkah Mangku Pastika atau sudah tertutupkah matahatinya terhadap peternak lokal atau sudah berhetikah makan daging babi setleah operasi jantung. Semoga saja selalu sehat jika nanti masih memimpin Bali, agar tidak 2x membohongi rakyat Bali karena hukum karma adalah hukuman yang paling berat yang diciptakannya sendiri.
MEMBOHONGI RAKYAT 2x:
1. Dengan dalih memberdayakan pembangunan ekonomi rakyat tetapi Gubernur mempunyai beberapa usaha. Pejabat yang mempunyai usaha pada saat dia menjadi pemimpin, tidak mungkin dia dapat memisahkan tanggungjawabnya yang mana tugas resmi yang biayanya ditanggung rakyat dan yang mana tugas pribadi pemilik perusahaan. Yang tahu hanya dirinya sendiri dan ISHWW
2. Orang yang sudah pernah operasi jantung, sangat beresiko melaksanakan tugas sebagai pemimpin rakyat yang permasalahannya sangat beragam yang dapat membuat diri stress dan sport jantung. Semoga saja selalu dalam keadaan sehat walafiat, jika tidak karena tidak penuh masa waktu menjadi Gubernur, berapa kerugian yang ditanggung oleh rakyat. Pertama, biaya Pilgub yang ditanggung oleh rakyat karena Gubernur tidak selesai waktu masa kepemimpinnya. Kedua, rakyat kehilangan waktunya karena kekosongan pemimpin mengurus rakyat. Ketiga, berapa biaya yang ditanggung oleh rakyat dari masuk Rumah Sakit sampai upacara Pitra Yadnya. Keempat, program2 Pemda akan terhambat/terlambat.
HUKUM KARMA
Diciptakan sendiri tetapi ditanggung oleh:
1. Diri sendiri, itu sudah resikonya. Bisa jadi waktu lahir kembali menjadi binatang memakan segala kotoran
2. Anak, Istri, menantu sekeluarganya
3. Keluarga Besarnya
4. Keluarga Dadia dan Kawitannya
5. Banjar dan Desa Pekramannya
6. Kecamatan dan Kabupatennya
SUMBANG SARAN
1. Janganlah “terlalu” umbar janji karena rakyat sudah “melek” politik.
2. Partai2 pendukung apakah mereka akan diam saja setelah menang? Mereka PASTI minta bagian karena mereka tidak gratis menjadi team sukses paling tidak ada biaya mengerahkan masanya.
3. Minta bagian tsb apakah akan keluar dari kantong sendiri? PASTI uang rakyat yang digunakan.
4. Kenapa tidak bertindak/berperilaku Dharma dengan melaksanakan/menjalankan ke Brahmanaan, sesuai ajaran Weda, agar anak, istri, keluarga besar dan terutama rakyat Bali mendapatkan keselamatan, ketenangan, kebahagian dan kedamaian
5. Apa lagi yang akan dicari dalam sisa-sisa hidup ini.
Sadarlah sebelum terlambat.
@dodol dempo,,,hahaha lucu, membaca coment dodol teringat wkt pilpres 04 dmn mega jg memakai trik black campaign dgn menerbitkan buku2 ajakan utk tdk memilih sby, dgn mengatakan 10 kejelekan sby, namun akhirnya tetep pak sby menang telak, 2x,,,nah skrg sy bs merasakn sendiri bhw modal kampanye partai pengusung pas hny mengandalkan black campaign, ajakan membenci, fitnah dan memutar balikan fakta, tanpa bukti2 nyata, sdh terbukti pasangan pas didukung BP wlo 2x kalah di pengadilan,,,,,,
@dodol dempo, kalo ingin kampanye dgn jujur dan bermartabat ada baiknya berkaca pada diri sendiri sblm memberikan penilaian kpd org lain dlm hal cagub Bali Mandara MP, mslh hidup mati itu adl rahasia Tuhan, Ida Sang Hyang Widhi Wasa, kita tdk dpt menebak kpn kita akan mati dan seberapa lagi kita pny kesempatan hidup di dunia ini, kesempatan hidup sbg manusia mahkluk yg paling sempurna adl langka makanya kita hrs isi hidup ini dgn pikiran, perkataan dan perbuatan yg baik. Sbg sesama pemeluk agama Hindu KARMA PALA itu berlaku kpd semua mahkluk tdk hny thd MP saja ttp kita semua juga Dodol Dempo dan jagoan anda, kita tdk tahu kpn hukum itu akan menimpa diri kita hny ISHWW yg Maha Tahu.
Jadi mnrt kami seblm anda mengoreksi org lain lbh baik KOREKSI dulu DIRI ANDA sendiri apakah apa anda sebutkan sdh sesuai apa tdk, HUKUM KARMA akan berlaku kpd kita semua tanpa memandang Kasta, Warna, Golongan dan Status Sosial.
@dodol dempo, untuk sumbang saran, ada baiknya saran anda disampaikan kpd PAS jd lingkup internal anda, kalo ingin berbuat baik lbh baik dimulai dari DIRI SENDIRI, KELUARGA SENDIRI, KELOMPOK SENDIRI itu lbh bermartabat dan jujur dp Umbar Saran kpd Pihak Lain tp anda sendiri tdk bisa berlaku dan bertindak spt yg anda sebutkan, Maaf kalo tdk berkenan sesama NYAMA BALI hrs bisa slg menerima.
Yang jelas kami adalah partai idiologis bung karno,Pancasila 1 juni 1945 dengan ajaran Tri Saktinya,jadi Puspayoga-Sukrawan jelas PDIP,kalau MP&SK Demokrat&golkar,dia sudah jadi kutu loncat&kacang lupa kulitnya.