Kaqpolsek Kawaqsan Laut Gilimanuk Kompol Nym Wirya Sucipta

Jembrana (Metrobali.com)-

Pasca penangkapan terduga teroris di Surabaya, Jawa Timur, pengamanan di pintu masuk Bali Barat, Pelabuhan Gilimanuk diperketat. Tidak itu saja, sejumlah jalur tikus di wilayah Gilimanuk juga menjadi atensi petufas kepolisian. Selain itu, pengawasandan pemeriksaan terhadap barang bawaan, orang dan kendaraan juga ditingkatkan.

Kaposek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Nyoman Wirya Sucipta dikonfirmasi, Selasa (21/1) mengatakan bahwa pengamanan di Pelabuhan Gilimanuk setiap harinya dilakukan sesuai protap termasuk pemeriksaan terhadap barang bawaan, orang dan kendaraan. Namun pasca penangkapan dugaan teroris di Jawa Timur, penjagaan di Pelabuhan Gilimanuk ditingkatkan, termasuk melakukan pengawasan disejumlah jalur tikus di wilayah Gilimanuk dengan bekerjasama dengan sejumlah pecalang dan nelayan.

Lanjut, pengamanan dan pengawasan merupakan tugas rutin sehari-jari. Selain untuk mengantisipas lolosnya pelaku curanmor dan barang-barang terlarang, juga untuk mengantisipasi kemungkinan masuknya pelaku teroris yang dapat mengancam atau mengacaukan keamanan di Bali. “Kami tetap upayakan penjagaan dan pengawasan secara maksimal. Namun tetap sesuai protap” pungkas Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Nyoman Wirya Sucipta, Selasa (21/1). MT-MB