Pasca Nyepi, Pelabuhan Gilimanuk Dijaga Ketat
Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo
Jembrana, (Metrobali.com)-
Pasca Hari Raya Nyepi di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Selasa (29/3/2017) kondisi arus balik masuk ke Pulau Bali terpantau normal.
Namun di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi sempat terjadi kemacetan hingga mengular 2 kilometer.
“Kami melakukan pemeriksaan secara teliti, dan cermat terhadap orang, kendaraaan maupun barang. Setiap saat berkoordinasi dengan Polsek Banyuwangi KP3 di Ketapang dan setiap pengendara yang lewat diperiksa. Serta meminta informasi sejauh mana kondisi di Ketapang sampai dengan pukul 08.00 wita diketahui antrean kendaraan mencapai 2 kilometer lebih,” kata Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo, usai melakukan operasi pengamanan di Pelabuhan Gilimanuk, Rabu (29/3/2017).
Terkait dengan pengamanan pasca Nyepi, pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak PT. ASDP Pelabuhan Gilimanuk, berkaitan dengan arus mudik dan arus balik pada saat pelayanan Nyepi.
“Sebanyak 30 personil di Pelabuhan Gilimanuk dikerahkan hingga beberapa hari ke depan,” katanya.
Pihaknya memprediksi penumpang akan membludak, sebab menurut perhitungannya dari 8 dermaga di Pelabuhan Gilimanuk, apabila dermaga tersebut kapal merapat secara bersamaan, maka otomatis anggota harus bekerja dengan kekuatan penuh untuk pengamanan.
“Hitungannya jika satu unit kapal mampu menampung 80 unit mobil tinggal dikalikan 8 kapal yang datang secara bersamaan. Jumlahnya sudah 640 kendaraan, belum termasuk motor, bus dan truk,” paparnya.
Namun dugaannya meleset, ternyata 8 dermaga tersebut tidak diaktifkan secara bersamaan. Hanya 3 kapal dan selebihnya merapat di dermaga masing-masing.
Sementara mewaspadai masuknya barang-barang terlarang melalui Pelabuhan Gilimanuk, pihaknya tengah fokus dengan pemberantasan teroris dan narkotika.
“Kita fokus pada dua hal terorisme dan narkotika. Tapi kalau barang-barang yang dilarang itu yang kita amankan biasanya karena tidak memiliki dokumen legalitas atas kepemilikan barang yang dibawa,” demikian Djoni Widodo.SIA-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.