pak herbal2
Drs I Wayan Sudiara, M.Ph atau Pak Herbal
Denpasar (Metrobali.com)-
Ribuan orang ikut serta dalam kegiatan jalan santai Herbal Amrita 108, di Lapangan Renon, Denpasar, Bali, Minggu (23/7/2017). Selain jalan santai, juga terdapat sosialisasi hidup sehat dari Pak Herbal.
Kegiatan jalan santai ini dipusatkan di area Lapangan Renon Denpasar. Ribuan warga ikut kegiatan yang dibuka oleh Drs I Wayan Sudiara, M.Ph atau Pak Herbal. Selain jalan sehat, peserta acara juga mengikuti senam zumba dan hiburan musik dangdut. Di ujung acara, dilakukan pengundian kupon dengan hadiah utama sebuah mobil Ayla baru, yang berhasil diraih Kadek Suartini, warga Padangsambian Denpasar.
Di sela-sela acara, Pak Herbal mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian HUT Herbal Amrita 108 yang ke-3. Ia mengatakan, pengobatan dengan herbal kini semakin digandrungi warga.
“Pengobatan alternatif dan  obat herbal kini semakin banyak digunakan oleh  masyarakat luas. Obat herbal diyakini dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Dampak atau efek  samping obat herbal pun lebih kecil dibanding obat-obatan kimia. Meski demikian, masyarakat  agar cerdas dan teliti dalam memilih dan menggunakan obat herbal,”ujarnya.
Wayan Sudiara mengatakan, jika tidak dikonsumsi dengan benar, obat herbal justru akan  menjadi bumerang bagi penggunanya.
“Prosesnya harus benar, mulai pembuatan, pemilihan bahan, hingga penggunaan atau konsumsi obat  herbal. Jika tidak benar, malah akan berdampak sebaliknya, seperti mengganggu fungsi ginjal.  Tapi jika digunakan dengan benar, obat herbal sangat bagus untuk menjaga kesehatan hingga  penyembuhan penyakit,” ujarnya.
pak herbal1
Pria kelahiran Kerandan Denpasar 22  Juli 1960 ini menambahkan, selama ini muncul informasi jika  berobat dengan obat herbal perlu waktu lama untuk sembuh. Hal ini, kata Wayan, tidak benar.
“Jika prosesnya benar, ekstrak obat herbal langsung diserap tubuh sehingga penderita sakit bisa cepat sehat dan sembuh,” ujar Master Pengobatan Alternatif yang di tahun 2000 an silam sempat  membuka praktek pengobatan dan dijuluki Dukun Milenium.
Menurut Pak Herbal, dalam kehidupan, manusia dihadapkan kepada hambatan hidup yang disebut  sakit. sebagai pencipta manusia, Tuhan sebenarnya sudah menyiapkan obat untuk sakit yang  diderita manusia. Obat itu ada di alam.
“Dalam kehidupan masyarakat Bali sendiri obat herbal sudah dikenal sejak dulu kala. Misalnya  saja penggunaan daun waru untuk membantu proses kelahiran bayi, penggunaan air kelapa agar  kulit bayi bersih, hingga penggunaan minyak kelapa untuk proses kelahiran bayi,” ujar penulis   Buku Pintar Pengobatan Alternatif ini.
Wayan yang juga ahli Feng Shui ini mengajak masyarakat untuk kembali ke alam dengan menggunakan obat herbal, karena obat herbal mempunyai efek samping yang minim. RED-MB