Klungkung ( Metrobali.com )
Partai Nasdem yang dipimpin Politisi Nasional Surya Paloh sudah mulai melakukan unjuk gigi di Klungkung. Sabtu ( 4/8 ) sekira pukul 14.00 wita partai yang didominasi warna Biru tersebut melakukan Rakorda di Sekretariat DPD Nasdem Klungkung, Jalan Raya Besakih 16, Puri Denbencingah, Desa Akah, Kec/Kab. Klungkung. Hadir dalam Rakorda tersebut adalah Ketua DPW Nasdem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa, Ketua KPUD Klungkung Anak Agung Parwata dan anggotanya serta Ketua DPD Nasdem Klungkung Dewa Gde Cakranegara. Kegiatan Rakorda tersebut juga dikaitkan dengan sosialisasi dan verifikasi keabsahan partai oleh KPUD Klungkung.

Sementara menurut Dewa Cakranegara target dari Nasdem Klungkung adalah lolos sebagai peserta Pemilu. Bahkan Nasdem nantinya juga bertekad sebagai pemenang dalam Pemilu Legeslatif di Klungkung. Yang cukup menarik adalah pernyataan Ketua DPW Nasdem Bali Gunastawa. Saat pendaftaran Partai Nasdem ke KPUD Bali Nasdem Bali akan mengerahkan ribuan simpatisanya (10/8) mendatang. Mereka akan mengajak para simpatisan untuk berjalan mundur dari Menomen Bajrasandi Renon sampai di Kantor KPUD Bali dengan sambil membawa berkas pendaftaran. Kemudian setelah mendaftar di KPUD Simpatisan Nasdem akan berjalan maju sambil menyayikan lagu Maju Tak Gantar.

Menurut Gunastawa hal ini symbol dari kemunduran yang terjadi sekarang ini akan mengalami titik balik dari KPUD Bali. Karena KPUD Bali akan menjadi titik balik kemajuan. Sebab KPU lah yang nantinya akan menentukan dan menjaring calon peminpin dan pinpinan Bali mendatang. Sehingga kemajuan akan segera tercapai. Nasdem juga mengkritisi cara pengambilan suara dengan mencontreng. Karena menurutnya masih banyak penduduk Indonesia yang buta hurup. Sehingga cara mencoblos akan masih lebih bagus. Selama ini diatas kertas disebutkan buta hurup sudah nol persen namun kenyataanya masih ada dan cukup banyak yang belum bisa membaca dan menulis.

Sementara KPUD Klungkung memastikan kalau kursi legeslatif Klungkung nambah lagi lima kursi. Dari 25 menjadi 30 kursi. Ini karena jumblah penduduk Klungkung sudah mencapai 219 orang. Karena eidealnya dari 100 ribu sampai 200 ribu penduduk legeleslatif 25 kursi. Sementara dari 200 ribu sampai 300 ribu adalah 30 kursi. “Ini peluang buat parpol untuk bisa merebutnya,” ungkap Ketua KPUD Klungkung Anak Agung Parwata. SUS-MB