khofifah-indar-parawansa-dg

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa/net
Jakarta (Metrobali.com)-
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) yang dibawa oleh pesawat Trigana yang jatuh di Papua sebesar Rp6,5 miliar sudah diasuransikan.

“Saya dapat konfirmasi dana itu sudah diasuransikan, jadi itu adalah tanggung jawab PT Pos,” kata Mensos usai memberi pengarahan pada orientasi dan seleksi pilar-pilar berprestasi nasional di Jakarta, Senin (17/8).

Mensos menjelaskan, anggaran PSKS dari Kementerian Sosial sudah dikirimkan sejak 1 April 2015, namun mekanisme pendistribusiannya ditentukan oleh PT Pos selaku penyalur dana program.

“Ada yang berbasis transfer antar pos, ada yang disalurkan langsung ada juga yang dibawa tunai. Kebetulan untuk Kabupaten Pegunungan Bintang dibawa tunai,” kata Mensos.

Menurut dia, kesulitan di daerah terutama di wilayah yang terpencil, pedalaman dan terluar perlu waktu untuk pendistribusian PSKS.

Mensos mengatakan, agar secepatnya dana diberikan supaya tidak ada masyarakat yang mengeluh dan nanti akan diberikan sesuai daftar Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Seperti diberitakan dana PSKS terkait dengan pesawat Trigana Air yang diklaim jatuh di Kampung Tiga, Distrik Okbape. Pesawat yang dipiloti, Hasanuddin ini terbang dari Bandara Sentani di Jayapura dengan tujuan Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang.

Dalam penerbangan itu, pesawat membawa 54 penumpang, lima di antaranya kru, 44 orang dewasa, 2 orang anak-anak dan 3 bayi.

Dalam pesawat Trigana Air berjenis ATR42 dengan nomor penerbangan IL257 rute Jayapura-Oksibil, Papua, Minggu pukul 14:55 WIT yang jatuh juga mengangkut empat orang karyawan PT Pos Indonesia yang membawa dana PSKS sebesar Rp6,5 miliar yang akan didistribusikan kepada warga. Antara-MB