Foto : Menteri Luar Negeri (Menlu) Australia, Julie Bishop menemui tiga organisasi nirlaba lokal saat mengunjungi AnikkaLinden Center (ALC) di Kesiman, Denpasar, Senin (5/8/2018).

Denpasar (Metrobali.com)-

Menteri Luar Negeri (Menlu) Australia, Julie Bishop mengunjungi AnikkaLinden Center (ALC) di Kesiman, Denpasar, Senin (5/8/2018). Kunjungan ini bertujuan untuk bertemu dengan tiga organisasi nirlaba lokal yakni Yayasan Peduli Kemanusiaan (YPK) Bali, Puspadi dan D-Network yang berkantor di ALC.

Julie Bishop juga menemui sejumlah relawan Australia untuk Pengembangan Internasional (AVID) yang bekerja di organisasi-organisasi tersebut. “ALC saat ini menginkubasi tiga LSM ini dan memberikan dukungan strategis kepada tiga organisasi nirlaba lainnya yang semuanya adalah penerima bantuan dana DAP (Program Bantuan Langsung-red),” ujarnya.

YPK Bali merupakan yayasan sosial yang didirikan sejak tahun 2001. Pelayanan YPK Bali bertujuan untuk membantu orang dengan disabilitas fisik agar mampu meningkatkan kesehatan dan menjadi mandiri serta percaya diri. Disabilitas fisik yang dimaksud disebabkan oleh stroke, cerebralpalsy, dan lainnya.

Sementara Puspadi Bali adalah LSM lokal yang berkomitmen untuk meningkatkan kehidupan orang-orang dengan disabilitas fisik di seluruh Bali dan Indonesia Timur. Organisasi ini berusaha menuju masyarakat yang inklusif dimana penyandang disabilitas diperlakukan sama dan diberikan kesempatan yang sama seperti orang lain.

Sedangkan D-Network merupakan organisasi nirlaba yang bergerak di bidang kewirausahaan sosial dan filantropi. D-Network berkomitmen untuk meningkatkan kehidupan penyandang cacat fisik di Indonesia dengan menghubungkan pemberi kerja dengan pencari kerja potensial dengan disabilitas  melalui portal pekerjaan online dan layanan profesional.

Julie Bishop menambahkan DAP (Program Bantuan Langsung) merupakan program hibah kecil yang dikelola oleh Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia yang bekerja langsung dengan masyarakat di negara-negara berkembang. DAP ini berfokus pada mendukung kegiatan bantuan berskala kecil yang memberikan hasil yang praktis dan nyata.

“Di Bali, DAP dikelola oleh Konsulat-Jenderal Australia dan sejak tahun 2005 telah mendanai 132 proyek di Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB),” terangnya.

Disebutkan, selama tahun 2017-2018 dana DAP Konsulat-Jenderal didistribusikan ke 14 proyek di Bali dan tiga di NTB. Proyek mencakup penyediaan sistem rekam medis untuk klinik kesehatan wanita di pasar tradisional, proyek air dan sanitasi, materi pendidikan bagi penyandang cacat, restorasi terumbu karang, dan proyek pengelolaan limbah untuk masyarakat yang terkena dampak letusan Gunung Agung.

Selain kunjungan ke ALC ini, Menlu Julie  Bishop berada di Bali untuk mengikuti Bali ProcessMeeting selama dua hari. Pertemuan ini akan fokus membahas berbagai isu yang kerap dihadapi dunia seperti terorisme, perdagangan manusia, kejahatan internasional serta isu isu lainnya. Mereka akan bekerjasama mengatasi persoalan yang ada.

Pewarta : Widana Daud

Editor     : Whraspati Radha