Jakarta, (Metrobali.com)

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan transportasi menjadi salah satu sektor yang berperan penting untuk mewujudkan visi Indonesia Emas di Tahun 2045. Hal ini disampaikan Menhub dalam acara webinar dalam rangka untuk memperingati Hari Perhubungan Nasional dengan tema “Perhubungan Nasional Menuju Indonesia Emas 2045” yang diselenggarakan oleh organisasi nirlaba Intellgent Transport System (ITS) Indonesia, Rabu (15/9).

Menhub mengungkapkan, seperti dikatakan Presiden RI Joko Widodo bahwa negara maju merupakan negara yang memiliki kualitas infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang baik. Untuk itu, dua hal tersebut menjadi fokus pemerintah dalam rangka mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

“Di sektor transportasi, kami terus membangun infrastruktur transportasi untuk menciptakan konektivitas baik di darat, laut, udara dan perkeretaapian,” jelas Menhub.

Menhub mengungkapkan, sejumlah pembangunan infrastruktur transportasi terus dilanjutkan di tengah pandemi, diantaranya yakni: proyek proving ground di Bekasi, Pelabuhan Tanjung Carat di Palembang, Pelabuhan Ambon Baru, Kereta Cepat, LRT, dan infrastruktur transportasi lainnya. Pembangunan tersebut dilakukan dengan tujuan agar Indonesia memiliki transportasi yang terintegrasi, cerdas, dan berkelanjutan

“Infrastruktur transportasi merupakan tolok ukur dalam menunjang proses perkembangan suatu wilayah. Oleh karenanya, saat ini pemerintah terus melakukan penguatan aksesibilitas daerah tertinggal, terdepan, terluar, & perbatasan, melaui program tol laut, bandara perintis yang dilakukan agar pertumbuhan perekonomian merata di seluruh pelosok Nusantara,” ungkap Menhub.

Lebih lanjut Menhub menjelaskan, Kemenhub telah melakukan inovasi dan terobosan untuk meningkatkan pelayanan di sektor transportasi, diantaranya yaitu: dengan membuat pola perdagangan baru dalam menjamin kelancaran distribusi logistik melalui Program Tol Laut serta dengan melibatkan Program Jembatan Udara dan Program Subsidi Angkutan Darat.

Selain itu, Kemenhub juga terus melakukan inovasi melalui penggunaan teknologi ramah lingkungan di sektor transportasi. Diantaranya yaitu melalui pembangunan Pelabuhan dengan konsep green port, dan pengembangan sarana transportas berbasis listrik.

“Kedepannya, Pembangunan transportasi dilakukan dengan mengusung konsep berkelanjutan yang mencakup aspek keselamatan, terjangkau,aksesibilitas tinggi, dan rendah polusi,” kata Menhub.

Turut hadir sebagai narasumber dalam webinar tersebut Presiden ITS Indonesia William P. Sabandar, Direktur Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD) Hindro Surahmat, ATD, M.Si, Direktur Utama PT Eka Sari Lorena Eka Sari Lorena Soerbakti, Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia Maria Y. Benyamin, Pengamat Transportasi Indonesia Ir. Ellen Sophie Tangkudung. (LKW/RDL/LA/JD).

Sumber : Biro Komunikasi dan Informasi publik Kementerian Perhubungan

Editorr :Sutiawan