Anies Baswedan

Jakarta (Metrobali.com)-

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan berpendapat bahwa Ujian Nasional (UN) 2015 bisa melahirkan siswa yang spesialis pada bidang yang ditekuninya nanti.

“UN kali ini bisa mengetahui kemampuan spesialisasi tiap murid,” kata Anies Baswedan di sela proses serah terima hasil UN SMA di Kemendikbud, Jakarta, Sabtu (2/5).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa nilai UN kali ini akan dibagikan langsung kepada orang tua atau wali murid siswa beserta dengan deskripsi kemampuan siswa.

Ia mencontohkan misal nilai matematika, maka akan ada deskripsi lanjutan nilai turunan dari subbidang matematika tersebut, akan muncul berupa angka untuk tiap subbidang pelajaran.

Kemudian akan ada nilai kualitatif dari sekolah masing-masing mengenai mata pelajaran tertentu yang membutuhkan kriteria tambahan selain nilai, seperti ilmu sosial.

Hal tersebut bertujuan untuk mengetahui bakat dan minat siswa di mata pelajaran tertentu, dengan cara melihat penjabaran deskripsi nilai.

Selain itu, akan ada nilai indeks integritas nasional pada rapor, sebagai pertimbangan nilai sikap serta tingkah lakunya.

Hal tersebut dijelaskan ketika Anies Baswedan menerima hasil UN dari Majelis Rektor PTN Indonesia.

Ia mengatakan, tidak ada masalah besar dalam pelaksanaan UN tahun ini.

Sementara itu, Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri (MRPTN) Indonesia, Hery Suhardiyanto mengatakan, baru kali ini penyerahan hasil ujian sesuai dengan jadwal.

“Ini pertama kali sesuai dengan jadwal, tidak mundur atau pun maju,” kata Hery. Nantinya, nilai ujian tersebut akan menjadi pertimbangan sebagai syarat memasuki perguruan tinggi. AN-MB