Jpeg

Klungkung, (Metrobali.com) –

Kembali maling membobol SD Negeri 1 Akah, Kecamatan Klungkung, Rabu (11/1). Pencurian yang kedua ini, sekolah kehilangan satu buah laptop dan proyektor LCD yang disimpan dalam lemari penyimpanan barang. Pelaku diduga beraksi pada malam hari saat sekolah sepi dan tidak ada petugas jaga.

Kasus pencurian tersebut pertama diketahui Wayan Suarta (51), Rabu pagi sekitar pukul 06.30 wita. Saat itu, guru kelas III SD 1 Akah itu diberitahu salah satu siswinya Ni putu Anggreni Mirayanti bahwa pintu kantor kepala sekolah sudah terbuka. Karena curiga, Suarta menunggu kepala sekolah Ida Bagus Made Kartika (55) untuk mengecek ke dalam kantor. ”Waktu lihat lemari memang tertutup namun tidak terkunci,” ujar Kartika, ditemui disekolah. Kunci lemari itu disimpan dilaci meja saya dimana setelah dicek sudah rusak dan ada bekas dicongkel, imbuhnya.

Diduga pelaku tidak berhasil membuka paksa lemari penyimpanan barang yang akhirnya menemukan konci lemari dilaci meja kepala sekolah. Adapun barang-barang inventaris sekolah yang berhasil dibawa kabur diantaranya satu buah laptop dan proyektor LCD. Total kerugian sekolah diperkirakan mencapai Rp.8 juta.

Kasus pencurian inventaris sekolah ini, sebenarnya kejadian yang kedua kalinya. Sekitar 9 bulan lalu sekolah juga diobok-obok maling dengan nilai kerugian Rp.20 juta. Waktu itu, tiga buah laptop inventaris kantor yang merupakan bantuan dari pemerintah Provinsi Bali hilang dibawa pelaku yang hingga saat ini belum terungkap. ” ini sudah yang kedua kali, sekitar 9 bulan lalu inventaris kantor bantuan dari provinsi bali sebanyak 3 leptop hilang,” jelad Kardika. Kerugian mencapai 20 juta, imbuhnya.

Sementara itu Kapolsek Klungkung Kompol Made Karsa saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan pencurian di SD 1 Akah tersebut. Modus pencurian dengan mencongkel pintu kantor kepala sekolah dan pintu lemari penyimpanan laptop dan proyektor. ”Pelaku masih kami selidiki,” tegasnya. SUS-MB