yad

Gubernur Made Mangku Pastika  menghadiri Puncak Peringatan Hari Jadi ke-59 Provinsi Bali yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Pramuka di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Denpasar, Senin (14/8).

Denpasar (Metrobali.com)-

Memaknai Peringatan Hari Jadi ke-59 Provinsi Bali, Gubernur Made Mangku Pastika mendorong akselerasi program pembangunan, khususnya yang berkaitan langsung dengan kemaslahatan masyarakat. Harapan itu disampaikan Pastika dalam sambutannya pada Puncak Peringatan Hari Jadi ke-59 Provinsi Bali yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Pramuka di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Denpasar, Senin (14/8).

Mengawali sambutannya, Gubernur Pastika mengajak seluruh komponen masyarakat menjadikan peringatan hari jadi sebagai momentum untuk mensyukuri dan memahami perjalanan panjang Provinsi Bali dalam menghadapi dinamika sosial kemasyarakatan yang berkembang semakin kompleks. “Sementara bagi Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota, peringatan hari jadi ini merupakan momentum evaluasi atas sinergitas pelaksanaan program pembangunan secara menyeluruh,”ujarnya. Ia menambahkan, sejauh ini Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota telah banyak menuai prestasi. Berbagai indikator statistik kemajuan pembangunan menunjukkan bahwa Daerah Bali telah meraih hasil atas upaya optimal dalam pelaksanaan pembangunan. Namun Pastika mengingatkan agar berbagai capaian tersebut tak membuat Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota terlena dan berpuas diri karena masih banyak permasalahan pembangunan dan kemasyarakatan yang mesti diselesaikan.

Kata Pastika, dinamika sosial-global bergerak sangat cepat dan kompleks dan berpotensi menimbulkan permasalahan baru sehingga membutuhkan antisipasi yang cepat dan tepat. “Saya harapkan jajaran birokrasi Pemprov dan Kabupaten/Kota se-Bali proaktif dan responsif dalam menyikapi  kondisi yang berkembang saat ini. Optimalkan fungsi pelayanan guna memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” imbuhnya. Sejalan dengan itu, Pastika juga mendorong partisipasi masyarakat dalam mengawal program pembangunan yang tengah berjalan. Pemprov Bali memberi ruang yang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk mengkritisi kebijakan dan program pemerintah agar masyarakat ikut merasa memiliki dan ikut berbangga dengan program pembangunan dan hasil-hasilnya.

Pada bagian lain, orang nomor satu di Bali ini juga menyinggung tema peringatan HUT yaitu ‘Melalui Semangat Hari Jadi ke59 Provinsi Bali, Kita Tuntaskan Bali Mandara Jilid 2’. Menurutnya, tema itu mengandung spirit bagi seluruh komponen masyarakat Bali untuk memantapkan komitmen dalam menyukseskan pembangunan daerah. “Program Bali Mandara adalah milik seluruh masyarakat Bali yang implementasinya telah menginjak tahun ke-9. Itu berarti, waktu pelaksanaannya tinggal setahun lagi,”cetusnya. Dalam sisa waktu tersebut, Pastika minta jajarannya mengakselerasi kegiatan yang belum tuntas sehingga tak ada program yang tertinggal. “Jangan sampai ada kepentingan urgen terutama menyangkut masyarakat miskin yang tidak terpenuhi. Saya harap pemerintah kabupaten/kota turut memberikan perhatian serta lebih fokus dalam penanganan program prioriotas yaitu pengentasan kemiskinan.

Puncak peringatan Hari Jadi ke-59 Provinsi Bali juga diwarnai dengan penyerahan sejumlah penghargaan antara lain Satya Lencana Karya Satya bagi 228 ASN Pemprov Bali yang telah mengabdi 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun. Pada momen yang sama diserahkan pula penghargaan Dharma Kusuma bagi seniman dan Widya Kusuma bagi tokoh pendidik. Selain itu, Gubernur Pastika juga menyerahkan hadiah bagi pemenang berbagai lomba yang digelar serangkaian memperingati HUT ke-59 Provinsi Bali.

Dimeriahkan Yopie Latul, Senam Massal dan Pemecahan Celengan

pecah celenganpuncak peringatan Hari Jadi ke-59 Provinsi Bali juga diwarnai pemecahan celengan oleh Gubernur Pastika, Ketua DPRD Bali I Nyoman Adi  Wiryatama, Wagub Ketut Sudikerta, Kepala OPD di lingkungan Pemprov Bali dan Pengusaha Cahaya Wirawan Hadi.

Puncak peringatan HUT ke-59 Provinsi Bali dimeriahkan dengan penampilan penyanyi legendaris Yopie Latul. Dengan suara khasnya, penyanyi asal Maluku itu membawakan tiga buah lagu mengiringi senam massal yang melibatkan TP PKK Provinsi Bali, Dharma Pertiwi Daerah ‘J’, Bayangkari Polda Bali dan perwakilan OPD di lingkungan Pemprov Bali. Senam massal yang digagas oleh Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny.Ayu Pastika ini mendapat sambutan antusias dari seluruh OPD yang mengirimkan satu tim untuk tampil secara kolosal. Selain perwakilan OPD, Ikatan Keluarga Maluku (IKEMAL) dan Flobamora turut ambil bagian dalam senam massal. Yopie Latul menyampaikan terima kasih atas undangan Gubernur Pastika sehingga dirinya bisa tampil dalam Peringatan Hari Jadi Provinsi Bali. “Semoga Bali tetap menjadi daerah yang paling tenang,” ujarnya di sela-sela menyanyi.

Selain senam massal, puncak peringatan Hari Jadi ke-59 Provinsi Bali juga diwarnai pemecahan celengan oleh Gubernur Pastika, Ketua DPRD Bali I Nyoman Adi  Wiryatama, Wagub Ketut Sudikerta, Kepala OPD di lingkungan Pemprov Bali dan Pengusaha Cahaya Wirawan Hadi. Aksi ini berhasil mengumpulkan donasi sejumlah Rp. 207.433.350 yang akan disalurkan kepada masyarakat miskin dan lansia melalui sejumlah media dan Yayasan ANOM (Atas Nama Orang Miskin). Celengan amal ini telah dibudayakan oleh Gubernur Pastika dalam kurun waktu terakhir. Melalui kegiatan ini, Ia ingin menggugah kepekaan sosial ASN di lingkungan Pemprov Bali. Ia juga menganjurkan masyarakat yang punya rejeki lebih untuk melakukan hal serupa. “Bikin celengan seperti ini dan pecahkan pada momentum yang penting seperti ulang tahun, sumbangkan isinya kepada mereka yang membutuhkan,”pungkasnya. AD-MB