Lawan Kemiskinan dengan Peningkatan Derajat Pendidikan
Singaraja (Metrobali.com)-
Untuk memotong siklus kemiskinan hanya bisa dilakukan dengan memperkuat dan membangun sumber daya manusia melalui peningkatan derajat pendidikan sehingga mereka akan mampu menolong diri sendiri, orang tua dan masyarakat. Demikian ditegaskan Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menghadiri acara orientasi Siswa Baru SMA Bali Mandara Tahun ajaran 2013/2014 di SMA Kubutambahan, Buleleng, Jumat (19/7).
Kegiatan orientasi siswa baru Bali Mandara ini dilaksanakan mulai tanggal 15 s/d 20 Juli 2013. Dan untuk tahun ajaran ini SMA Bali Mandara kembali menerima 75 siswa miskin berprestasi melalui seleksi yang sangat ketat. Sampai saat ini total siswa Bali Mandara berjumlah 225 siswa yang terdiri dari 3 angkatan yang berasal dari seluruh pelosok Bali.
Gubernur Bali dalam arahannya menyampaikan sangat bangga dengan perkembangan SMA Bali Mandara yang semakin meningkat. Menurutnya Siswa-siswa SMA Bali Mandara merupakan bentuk investasi Sumber Daya Manusia bagi Bali menuju cita cita Bali Mandara. “ Tugas kalian disini adalah untuk membawa Bali meraih cita-cita yang kita dambakan. Selain itu tugas kalian adalah untuk memutus rantai kemiskinan yang kalian alami, hanya kalian yang mampu menolong dirimu dan orang tuamu, “ujarnya. Para siswa juga selalu diingingatkan bahwa biayai pendidikkan yang mereka rasakan berasal dari 4 Juta Rakyat Bali, oleh karenanya semua itu harus dipertanggung jawabkan dengan memanfaatkan waktu dan kesempatan dengan baik, belajar yang keras, disiplin, pelihara fisik dan kuatkan mental sehingga menjadi yang terbaik. Pada kesempatan itu Gubernur menekankan komitmennya untuk menjaga kemurnian perekrutan siswa Bali Mandara. “Jadi tetap syaratnya mereka yang miskin dan berprestasi,” demikian pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Pastika juga menyumbangkan beberapa buku Bagawad Ghita dan 10 bibit pohon Nangkadak untuk ditanam di halaman sekolah serta meninjau ruang perpustakaan, ruang kelas dan asrama siswa. Mendampingi Gubernu pada kesempatan tersebut Kepala SMA Bali Mandara Drs. I Nyoman Darta, M.Pd, Rektor Undiksha Prof. DR Nyoman Sudiana, M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan dan Olah Raga Provinsi Bali Drs. A.A. Ngurah Sujaya, M.Pd, Kepala Biro Umum Setda Provinsi Bali I Gusti Ngurah Alit, SH, Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali Drs. I Ketut Teneng, SP, M.Si dan beberapa staf lainnya. DP-MB
Untuk memotong siklus kemiskinan hanya bisa dilakukan dengan memperkuat dan membangun sumber daya manusia melalui peningkatan derajat pendidikan sehingga mereka akan mampu menolong diri sendiri, orang tua dan masyarakat. Demikian ditegaskan Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menghadiri acara orientasi Siswa Baru SMA Bali Mandara Tahun ajaran 2013/2014 di SMA Kubutambahan, Buleleng, Jumat (19/7).
Kegiatan orientasi siswa baru Bali Mandara ini dilaksanakan mulai tanggal 15 s/d 20 Juli 2013. Dan untuk tahun ajaran ini SMA Bali Mandara kembali menerima 75 siswa miskin berprestasi melalui seleksi yang sangat ketat. Sampai saat ini total siswa Bali Mandara berjumlah 225 siswa yang terdiri dari 3 angkatan yang berasal dari seluruh pelosok Bali.
Gubernur Bali dalam arahannya menyampaikan sangat bangga dengan perkembangan SMA Bali Mandara yang semakin meningkat. Menurutnya Siswa-siswa SMA Bali Mandara merupakan bentuk investasi Sumber Daya Manusia bagi Bali menuju cita cita Bali Mandara. “ Tugas kalian disini adalah untuk membawa Bali meraih cita-cita yang kita dambakan. Selain itu tugas kalian adalah untuk memutus rantai kemiskinan yang kalian alami, hanya kalian yang mampu menolong dirimu dan orang tuamu, “ujarnya. Para siswa juga selalu diingingatkan bahwa biayai pendidikkan yang mereka rasakan berasal dari 4 Juta Rakyat Bali, oleh karenanya semua itu harus dipertanggung jawabkan dengan memanfaatkan waktu dan kesempatan dengan baik, belajar yang keras, disiplin, pelihara fisik dan kuatkan mental sehingga menjadi yang terbaik. Pada kesempatan itu Gubernur menekankan komitmennya untuk menjaga kemurnian perekrutan siswa Bali Mandara. “Jadi tetap syaratnya mereka yang miskin dan berprestasi,” demikian pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Pastika juga menyumbangkan beberapa buku Bagawad Ghita dan 10 bibit pohon Nangkadak untuk ditanam di halaman sekolah serta meninjau ruang perpustakaan, ruang kelas dan asrama siswa. Mendampingi Gubernu pada kesempatan tersebut Kepala SMA Bali Mandara Drs. I Nyoman Darta, M.Pd, Rektor Undiksha Prof. DR Nyoman Sudiana, M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan dan Olah Raga Provinsi Bali Drs. A.A. Ngurah Sujaya, M.Pd, Kepala Biro Umum Setda Provinsi Bali I Gusti Ngurah Alit, SH, Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali Drs. I Ketut Teneng, SP, M.Si dan beberapa staf lainnya. DP-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.