susi pudjiastuti 1

Jakarta (Metrobali.com)-

Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Australia tingkat Pusat akan menyelenggarakan Kongres PPI Australia ke 22 di Melbourne, Australia, 3-4 Juli pekan mendatang dengan menghadirkan Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti dalam sesi diskusi panel untuk berbagi ilmu dan pengalaman dengan para pelajar.

“Konggres PPI Australia 22 kali ini rencananya akan menghadirkan Menteri Kelautan Susy Pudjiastuti dalam diskusi panel untuk berbagi pengetahuan dan diskusi kritis dengan para pelajar Indonesia,” Ketua Departemen Media dan Komunikasi PPIA Pusat, Puteri Anetta Komarudin kepada Antara di Jakarta, Minggu (14/6).

Lebih lanjut Puteri menjelaskan dalam Kongres PPI Australia ke -22 ini akan dilakukan pemilihan Ketum PPI Australia periode 2015-2016. Kongres akan diikuti para pengurus PPI Australia pusat, cabang dan ranting. Seluruh peserta konggres yang terdiri dari tujuh cabang dan 29 ranting dari Victoria, New South Wales, Queensland, Northern Territory, Western Australia, South Australia dan Australian Capital Territory.

Sedangkan acara diskusi panel serta malam ramah tamah terbuka untuk 150 peserta non pengurus.

“Kedua acara ini yakni; diskusi panel dan ramah tamah merupakan agenda baru yang dicanangkan pengurus PPI Australia Pusat Kabinet Aktivis –aktif, kreatif, visioner periode 2014-2015,” kata Puteri.

Hal itu tambahnya bertujuan untuk meningkatkan partisipasi para pelajar pada Konggres PPI Australia 22 agar dapat berkontribusi bagi pengembangan organisasi ke depan.

Puteri menyebutkan, tema kongres yang diusung di tahun 2015 ini adalah ⿿Revitalisasi Peran Pemuda sebagai Wujud Kontribusi dalam Berkarya bagi Bangsa Indonesia⿿.

Puteri juga menyebutkan, acara Diskusi Panel PPIA rencananya selain menghadirkan Menteri Kelautan, juga akan menghadirkan Ketua Umum HIPMI periode 2015-2018, Bahlil Lahadalia.

“Kami sangat yakin acara ini akan menjadi ajang berbagi pengetahuan dan diskusi kritis antara para tokoh yang berpengalaman dan telah sukses di bidangnya dengan para pelajar Indonesia di Australia,” tutup Puteri. AN-MB