Bupati Klungkung menghadiri Presentasi mengenai Pendirian Bali-Digital Creative Hubs And Modern Museum di kediaman Bupati Klungkung Dusun Siku Desa Kamasan pada Sabtu (20/07/2019).

 

Klungkung (Metrobali.com)-   

Dalam upaya mengembangkan potensi wisata yang ada di Klungkung dan meningkatkan pendapatan daerah (PAD), Kabupaten Klungkung akan segera memiliki obyek wisata yang bebasis digital. “Bali- Digital Creative Hubs and Modern Museum”. Hal tersebut diungkapkan Bupati Klungkung ketika menghadiri Presentasi mengenai Pendirian Bali-Digital Creative Hubs And Modern Museum di kediaman Bupati Klungkung Dusun Siku Desa Kamasan pada Sabtu (20/07/2019).

Tujuan dari Bali – Digital Creative Hubs and modern Museum (Bali -DCH2M) antara lain, pertama, turut serta mendukung kebijakan pemerintah dalam upaya pembangunan kepariwisataan Indonesia berupa pembangunan daya tarik wisata, aksebilitas, sarana prasarana, fasilitas umum dan pariwisata, kedua, untuk menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat disekitar kawasan perancangan, ketiga, untuk menambah jenis daya tarik wisata buatan yang menawarkan pengalaman edukasi serta pelestarian budaya di era milenial, keempat, membantu pemerintah dalam mengembangkan potensi pariwisata dan menjadi salah satu ikon pariwisata yang menarik untuk dikunjungi. 

Sasaran dari pendirian Museum ini antara lain, menambah kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara yang berkunjung ke Provinsi Bali dengan menikmati pengalaman unik pada museum seni digital, kedua, wisatawan atau pelaku industri kreatif domestik yang ingin mengembangkan bakat atau bertemu dengan sesama pelaku kreatif untuk sekedar bertukar ilmu maupun berkolaborasi untuk menciptakan karya baru di bidang industri kreatif. 

Adapun pelayanan yang ada di Museum antara lain : menyediakan fasilitas atau pelayanan rekreasi sekaligus edukasi kepada wisatawan domestik maupun mancanegara berupa pertunjukan karya seni digital, menyediakan fasilitas untuk pengunjung atau wisatawan domestik yang datang untuk mengembangkan bakat kreatif yang dimiliki dalam bidang digital, maupun hanya sekedar berkumpul atau bertemu dengan sesama pelaku kreatif, berupa digital creative hub. Lokasi Museum akan didirikan di Desa Negari Banjarangkan.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta meminta kepada Dinas terkait untuk mengawal Perda RT/RW agar segera dapat dikeluarkan. Semoga dengan keluarnya Perda mengenai RT / RW rencana Kabupaten Klungkung memiliki Museum Digital dapat segera terwujud.

turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman Klungkung Anak Agung Gede Lesmana, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Klungkung, I Made Sudiarkajaya  beserta instansi terkait lainnya. (Humasklk/COk).