Bangli (Metrobali.com) 

Meskipun tertahan dan memutuskan untuk tidak pulang dulu ke negara asalnya namun kepedulian sekelompok warga Rusia yang masih tinggal di Bali terhadap warga terdampak Covid-19 yang berada di kawasan Kintamani Bangli cukup mendapatkan apresiasi. Dengan menggandeng sebuah komunitas bernamakan Lingkar Rimba Kintamani mereka menyerahkan bantuan 450 paket sembako kepada warga, Selasa (7/7/2020).

Bantuan paket sembako berupa beras 5 kg, satu kerat telor, minyak goreng dan vitamin diserahkan untuk warga di tiga desa di Kintamani yakni Batur Utara, Batur Tengah dan Batur Selatan dimana masing-masing desa mendapat 150 paket. Penyerahan bantuan yang berlangsung di wantilan Balai Banjar Batur Utara disaksikan Kepala Desa Batur Utara Made Tasdinas dan puluhan anggota Lingkar Rimba.

Sergey Zanimonets mewakili sejumlah rekan-rekannya mengaku sangat mencintai Bali dan menganggapnya sebagai rumah sendiri.

Karena itu Sergey yang berprofesi sebagai fotografer di negaranya itu mengaku sangat betah di Bali khususnya Kintamani. Menurutnya orang Bali sangat ramah dan hatinya terbuka. Ini yang membuatnya sangat sayang dan menyintai Bali, sehingga ketika ada musibah seperti Covid-19 ini, ia bersama beberapa temannya menggalang bantuan sosial kemanusiaan untuk meringankan beban warga.

Sergey Zanimonets yang memiliki akun Instagram @Sergio_zani bersama Anastasia Goriunova @augostina dan Alexey Izotov @Alexeyizotov adalah tiga warga negara Rusia yang membangun iniasi untuk mengumpulkan donasi dari sekitar 100 orang teman-temannya untuk membantu warga masyarakat Kintamani.

“Bantuan Sergey, Alexey Izotov dan rekan-rekannya ini merupakan yang kedua kalinya,” ujar Ketua Lingkar Rimba Gede Pastika. Pastika menambahkan Lingkar Rimba yang merupakan komunitas pelajar dan mahasiswa di Kintamani yang bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan ini keanggotaannya terus bertambah. “Kami di Lingkar Rimba juga ikut membantu mendistribusikan bantuan ini. Selain secara mandiri menggalang bantuan sosial untuk warga,” jelasnya.

Sementara itu, Ketut Suantika selaku Koordinator acara sosial tersebut menambahkan sebagai pemandu wisata ia sangat dekat dengan beberapa wisatawan Rusia yang peduli sosial dan mengajaknya bersama membantu warga.

“Awalnya dari lima wisatawan Rusia sempat terkumpul Rp 7 juta donasi untuk membantu warga terdampak. Karena banyak yang memerlukan dan belum dapat bantuan akhirnya terkumpul lagi bantuan hingga bisa menjangkau lebih banyak warga. Kami bersama teman-teman Rusia ini akan terus menggalang bantuan untuk warga,” jelas owner Batur Mountain View ini.

Sementara Perbekel Batur Utara Made Tasdinas menyatakan terima kasihnya kepada wisatawan Rusia yang telah membantu warganya yang tengah kesulitan ekonomi akibat Covid-19. “Bantuan tamu Rusia ini sangat bermanfaat sebab sebagkan besar warga Batur terjun di sektor pariwisata yang dalam beberapa bulan ini terpuruk,” ujarnya. (hd)