Magelang (Metrobali.com)-

Para kepala desa di Kabupaten Magelang menagih janji politik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat berkampanye, yakni tentang dana stimulus untuk mempercepat pembangunan desa.

Penagihan janji tersebut disampaikan Bupati Magelang Singgih Sanyoto mewakili para kepala desa pada acara halalbihalal dan silaturahmi Gubernur Jawa Tengah dengan kepala desa dan perangkatnya di Kabupaten Magelang, Selasa (27/8).

“Hal ini kami sampaikan memenuhi permintaan beberapa perwakilan kepala desa untuk menyampaikannya kepada Gubernur supaya merealisasikan janjinya waktu kampanye,” katanya.

Singgih yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Magelang ini menuturkan bahwa pasangan Ganjar Pranowo-Heru Sujatmoko di Kabupaten Magelang meraih suara 49,04 persen.

Menanggapi hal tersebut, Ganjar Pranowo menyatakan masih membahas dana stimulus untuk desa-desa.

Ia mengatakan dana tersebut merupakan dana untuk pengembangan infrastruktur guna membantu percepatan pembangunan desa.

“Kami ingin semua desa di Jawa Tengah itu mandiri dan berdikari. Namun saat ini mekanisme dan formula dana itu masih kami godok,” katanya.

Ia mengatakan saat ini masih membicarakan dana stimulus tersebut dengan Bappeda Jawa Tengah.

Terkait dengan besaran dana stimulus, kata Ganjar, masih dalam kajian. Besarannya bisa dimungkinkan mencapai sekitar Rp100 juta per desa.

“Namun tidak semua desa sama. Saat ini belum bisa langsung diberikan, karena saya tidak mau kepala desa jadi korban dengan masuk tahanan karena dana tersebut. Jadi masih kita godok dan sinkronkan dengan RUU Desa,” katanya. AN-MB