Budi Mustopo

Cisarua, Bogor (Metrobali.com)-

Kementerian Koperasi dan UKM segera mengembangkan 100 tempat praktik keterampilan usaha (TPKU) tahun depan untuk melanjutkan program serupa yang telah dijalankan sejak 2006, demi mendorong pengembangan koperasi dan kewirausahaan hingga wilayah perdesaan.

“Tahun depan kami akan mengembangkan 100 TPKU di berbagai provinsi berdasarkan usulan dari dinas,” kata Asisten Deputi Urusan Peran Serta Masyarakat Kementerian Koperasi dan UKM Budi Mustopo di Cisarua, Bogor, Jabar, Selasa (26/8).

Pihaknya telah mengembangkan program TPKU sejak 2006 yang hingga 2014 sudah mencapai 1.309 TPKU.

TPKU merupakan rintisan konsorsium wirausaha yang dirintis di yayasan atau lembaga pendidikan perdesaan setingkat SMK atau madrasah aliyah non-pemerintah.

Di dalamnya diupayakan ada fasilitas peralatan praktek usaha, modul, trainer, dan fasilitas pendukung penumbuhan wirausaha baru.

“Program kami adalah mendukung pendanaan sebanyak Rp100 juta per-TPKU,” ucapnya.

Dari Rp100 juta dana itu sebanyak 70 persen dialokasikan untuk peralatan kerja, dan 30 persen sisanya untuk bahan baku dan pelatihan siswa.

Budi mengatakan tahun ini pihaknya mengembangkan 135 TPKU yang diharapkan rampung sebelum tutup tahun ini.

“Ada dua mata pisau untuk program ini yakni pengembangan koperasi di yayasan atau lembaga pendidikan dan penyemaian wirausaha di kalangan siswa sejak dini,” tuturnya. AN-MB