Jembrana (Metrobali.com)
Sejak berdiri tahun 2017 , Poltek Kelautan Perikanan Yang berlokasi didesa Pengambengan kembali melaksanakan pelantikan bagi taruna barunya.
Sebanyak 91 taruna-taruni angkatan IV Tahun Akademik 2020/2021 Politeknik Kelautan dan Perikanan (KP) Jembrana, Sabtu (28/11) dilantik.
Para taruna-taruni dari tiga program studi, itu secara resmi dilantik yang ditandai dengan menyematkan tanda pangkat kepada perwakilan taruna-taruni, dan melakukan pengambilan sumpah dan janji oleh Kepala Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan Dr. Bambang Suprakto, di Halaman Kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan, Pengambengan, kabupaten Jembrana.
Pelantikan tersebut turut dihadiri Sekda Jembrana I Made Sudiada, Direktur Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana, I Gusti Putu Gede Rumayasa dan pimpinan OPD terkait di lingkup Pemkab Jembrana.
Dalam Sambutannya, Kapusdik KP Dr. Bambang Suprakto mengucapkan selamat atas dilantiknya para taruna – taruni di Poltek KP Jembrana. Ia berharap dengan dilantiknya para taruna-taruni dapat mendukung terwujudnya sektor kelautan dan perikanan yang berdaulat, mensejahterakan bangsa, berkelanjutan, serta memiliki daya saing yang tinggi.
Suprakno menambahkan, dengan sistem pendidikan vokasi – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), yang menerapkan sistem 70 persen praktik dan 30 persen teori, serta keberadaan Poltek KP di Jembrana yang merupakan kabupaten dengan komoditi perikanan yang cukup besar tentu dapat menghasilkan lulusan yang unggul yang siap kerja.
“Saya meyakini, keberadaan Poltek KP di Jembrana dapat menghasilkan lulusan yang memiliki karakter unggul dan memiliki kompetensi sehingga menjadi tenaga kerja profesional, memiliki jiwa kewirausahaan yang kuat, serta berkarakter baik, sehingga dapat menjadi kekuatan bagi pengembangan dunia usaha dan dunia industri kelautan dan perikanan. Dengan dilantiknya taruna taruni, perjuangan kalian masih belum berakhir hingga menyelesaikan pendidikan di Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana,” ujarnya.
Ia juga tak menampik, dengan perkembangan kampus Poltek KP yang sangat pesat di Jembrana dengan tiga program studi yang ada saat ini, Perikanan Tangkap (PTK), Budidaya Ikan (BDI) dan Pengolahan Hasil Laut (PHL), kemungkinan kedepan akan ada tambahan program studi baru. “Melihat perkembangan dan minat masyarakat saat ini, untuk meningkatkan pendidikan di Poltek KP Jembrana, untuk kedepan akan ada program studi tambahan seperti program studi ekowisata bahari, mesin hingga program studi konservasi. Bahkan dalam beberapa tahun kedepan bisa saja dilanjutkan hingga sarjana bahkan pasca sarjana,” ungkapnya.
Di kesempatan yang sama, Sekda Jembrana, I Made Sudiada menyampaikan terima kasihnya atas dukungan Kementrian Kelautan dan Perikanan karena telah memilih Jembrana sebagai salah satu tempat berdirinya Kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan. Ia berharap taruna-taruni dapat menjalankan aturan di Politeknik Kelautan dan Perikanan dengan baik, taat dan disiplin.
“Dengan diberikannya kuota khusus penerimaan siswa lokal, saya berharap jangan sampai kesempatan yang baik ini dilewatkan. Terlebih fasilitas yang tersedia sudah lengkap. Semoga para taruna-taruni ini menjadi generasi yang tangguh dan berdaya guna nantinya,”ujar Sudiada.
Sementara Direktur Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana, I Gusti Putu Gede Rumayasa mengatakan sejak awal berdirinya dari tahun 2017 hingga saat ini, Poltek KP Jembrana telah menerima sebanyak 334 mahasiswa. “Tahun ini kita menerima sebanyak 91 mahasiswa, yang kita prioritaskan bagi anak pelaku utama perikanan dan warga Jembrana.” ujar Rumayasa.
Usai pelantikan, Kepala Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan Dr. Bambang Suprakto beserta rombongan lainnya juga diajak melaksanakan panen bersama udang Vaname di lingkungan Poltek KP Jembrana yang merupakan hasil budidaya mahasiswa Poltek KP Jembrana. Dalam kurun waktu tiga bulan dapat menghasilkan sebanyak 13 ton udang vaname dari dua petak tambak yang ada.(Humas Pemkab Jembrana)