Karangasem (Metrobali.com) –

Kebakaran hebat terjadi di pemukiman padat penduduk milik I Gede Mangku (65) asal Br. Susuan, Kelurahan Karangasem, Karangasem, pada Sabtu (26/10/2013). Beruntung  kebakaran tidak merember ke rumah lainya. Hanya saja, kebakaran tersebut membuat warga sekitar menjadi panik.

  Menurut salah seorang saksi mata yang melihat pertama kali terjadinya kebakaran Ni Ketut Sari (52) mengaku, pihaknya melihat api pertama kali dari  dapur rumah Gede Mangku sekitar pukul 12.45 WITA. Saat itu, dirinya langsung berteriak minta tolong. Kontan teriakan Ketut Sari ini membuat warga berhamburan menyelamatkan rumah Gede Mangku. Hanya saja, karena tiupan angin membuat api dengan cepat membakar seluruh isi rumah berukuran 20 x 9 meter ini.

  ”Saat saya lihat api dari dapur rumah,” ujar Ketut Sari.

  Sementara itu, Ni Made Merta (60) mengatakan, saat kebakaran tersebut, pihaknya sedang beristirahat siang di dalam kamar. Dirinya baru keluar setelah mendengar teriakan warga, saat itu api sudah berkobar sehingga dirinya tidak mampu menyelamatkan barang-barang yang ada didalam rumah. Selain peratalatan rumah, juga ikut terbakar 10 gram rantai emas,10 gram kancing dan bungkung emas serta 6 gram bunga emas juga ludes terbakar.

  ”Saya sedang beristirahat, di dapur juga tidak ada yang mnghidupkan api,” ujar Merta.

 Akibat kebakaran itu, kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Dua unit pemadam kebakaran milik pemkab Karangasem yang diterjunkan kelokasi kebakaran hanya bisa mencegah kebakaran tidak meluas membakar rumah disebelahnya. AN-MB