Foto : Ketua JPKP Bali I Gede Putu Eka Budiyasa dan Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. I Gusti Ngurah Sudiana,M.Si.,menjalinkerjasama melalui penandatangan MoU di ruang utama Rektor IHDN, Kamis (26/7/2018).

Denpasar (Metrobali.com)-

JPKP (Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan) Bali memberikan perhatian khusus pada pemeratan kualitas pendidikan dan SDM di Bali. JPKP ingin memastikan warga kurang mampu atau miskin pun berhak mendapatkan akses kuliah di perguruan tinggi dan beasiswa.

Untuk itu JPKP Bali menjalin kerjasama dengan IHDN (Institut Hindu Dharma Negeri) Denpasar melalui penandatangan MoU (MutualofUnderstanding)  di ruang utama Rektor IHDN, Kamis (26/7/2018). Hadir langsung Ketua JPKP Bali I Gede Putu Eka Budiyasa dan Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. I Gusti Ngurah Sudiana,M.Si., serta jajaran.

Kerja sama ini meliputi beberapa bidang seperti pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan bidang lainnya yang erat kaitannya dengan peningkatan jumlah peserta didik, mutu pendidikan serta keberlangsungan proses belajar mengajar.

Ketua JPKP Bali I Gede Putu Eka Budiyasa mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang terjalin dan melaui MoU ini diharapkan ke depannya JPkP Bali khusunya bisa mendampingi IHDN dalam pengabdian dan pengembangan berbagai hal di masyarakat terutama bidang budaya dan pendidikan. Sebab diyakini Bali yang tersohor dengan pariwisatanya sangat ditopang oleh adat dan budaya yang ajeg serta adi luhung, sehingga dibutuhkan tiang penguat berupa generasi penerus sebagai pelestari budaya tersebut.

“Pariwisata yang dinikmati saat ini merupakan kado atau hadiah atas budaya yang dimiliki. JPKP bertekad senantiasa mendampingi agar anak-anak dari keluarga miskin bisa menempuh pendidikan di perguruan tinggi serta IHDN bisa mendapatkan data mahasiswa yang benar dan layak untuk menerima beasiswa,” tegas Eka Budiyasa.

Sebagai Lembaga Pendidikan berbasis Hindu, IHDN diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga kelestarian dan bertahannya kearifan lokal Bali berupa budaya Bali.

Sementara itu Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. I Gusti Ngurah Sudiana,M.Si., menegaskan keterpanggilan IHDN untuk mewujudkan pendidikan yang merata pada masyarakat termasuk pada masyarakat ekonomi kurang mampu sudah berlangsung lama. Namun kendalanya adalah minimnya masyarakat kurang mampu mengetahui hal tersebut sehubungan beberapa hal.

“Nah adanya kerjasama dengan JPKP (Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan) Bali diharapkan pada tahun-tahun yang akan datang dapat mewujudkan pemerataan pendidikan tersebut,” jelas Prof. Sudiana

Ditegaskan pula bahwa IHDN pada tahun ini akan meningkatkan status ke universitas. Saat ini IHDN sudah terakreditasi B. Didukung oleh tim dan kinerja seluruh CivitasAkademika IHDN diyakini menjadi perguruan tinggi yang relevan di Zaman Now.

Acara Penandatangan MoU diakhiri dengan ramah tamah. Hadir mendampingi Rektor IHDN antara lain para Wakil Rektor, Ketua Lembaga Penjamin Mutu, Dekan dan Wakil Dekan, Kepala Biro dan beberapa staffRektorat. Sementara hadir mendampingi Ketua JPKP Bali, I Ketut Oka Mantara (WaKet), AA Istri Setiari (Mandataris Sekretaris Wilayah), I Gusti Wayan Rawan (Dewan Pembina), Luh Nyoman Padmini (Biro Pemberdayaan Bidang Pendidikan) serta relawan lainnya.

Pewarta : Widana Daud

Editor    : Whraspati Radha