dokter asing

Ilustrasi– dokter

Jembrana (Metrobali.com)-

Puluhan Pustu (Puskesmas Pembantu) di Kabupaten Jembrana, Bali, dipastikan bakal tidak diisi (dilayani) dokter.

Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Jembrana Putu Suasta mengatakan dari formasi 35 orang dokter kontrak yang dibutuhkan, baru separuhnya saja yang mendaftar, namun itupun belum pasti.

“Baru separuh, lowongan masih kita buka” ujar Suasta, tanpa menyebut angka pasti dokter yang sudah mendaftar, Minggu (20/3).

Dokter kontrak menurut Suasta nantinya akan ditempatkan disejumlah puskesmas dan pustu yang tersebar di Jembrana.

Saat ditanya kendala sehingga minim peminat, Suasta mengaku tidak tahu. Padahal pihaknya telah menaikan nilai kontrak dari sebelumnya menjadi Rp.3,5 juta per bulan.

Nilai kontrak tersebut diakuinya sebagai nilai kontrak tertinggi diseluruh kabupaten di Bali. MT-MB