Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie

Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB)

Denpasar (Metrobali.com)-

Jelang Pemilihan Ketua Umum Partai Golkar pada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub). Hingga saat ini partai Golkar telah mengantongi 19 nama kadernya yang akan maju di Munaslub Partai Golkar yang rencananya digelar pada Maret mendatang.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB) Pengurus DPD I Partai Golkar Bali Periode 2015-2020 di Fave Hotel Jalan WR. Supratman, Denpasar, Minggu (14/02).

“Hingga saat ini sudah ada19 kader yang menyatakan siap maju dalam Pemilihan Ketua Umum Partai Golkar,” kata pria yang akrab disapa Ical ini.

Namun, ARB hanya menyebutkan beberapa kandidat saja, diantaranya Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, dan Bupati Tanggerang Ahmed Zaki Iskandar. Dia pribadi mengaku tidak akan maju lagi dalam bursa ketum tersebut.

“Saya tidak akan maju lagi dalam pemilihan Ketua Umum di Munaslub nanti, biarlah yang muda-muda yang memimpin Partai Golkar kedepan,” katanya sambil tersenyum.

Mertua dari artis Nia Ramadhani ini menghimbau agar nantinya setiap pemilik suara yang sah bisa memilih berdasarkan track record para calon. Supaya kedepannya, Golkar bisa menjadi lebih baik dan besar.

“Rekam jejaknya, kemungkinan bagi dia memimpin Golkar kedepan. Apakah yang bersangkutan memiliki minat sungguh-sungguh terhadap Golkar? Apakah dia mampu membesarkan Golkar?. Itulah harapan saya. Silahkan memilih, ini pesta demokrasi,” katanya.

Sementara itu, tokoh Bali yang juga merupakan kader senior partai Golkar Tjok Pemecutan saat ARB berpidato sempat melontarkan usulan agar Gubernur Bali Made Mangku Pastika maju dalam bursa Ketum.

“Saya usul, ingin mencalonkan Pak Mangku (Gubernur Bali Made Mangku Pastika), apa boleh?,” kata Tjok Pemecutan ketika menyela sambutan Aburizal Bakrie.

Usulan tersebut langsung ditanggapi oleh Aburizal Bakri. Ia menyatakan boleh saja, asalkan Mangku Pastika siap menjedi kader Golkar. “Boleh, Mangku Pastika. Kita dengan senang hati, masukkan beliau dengan calon,” balas ARB.

Namum dikonfirmasi usai Pelantikan Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengatakan, enggan mencalonkan diri menjadi Ketua Umum Partai Golkar seperti yang diusulkan oleh sesepuh Partai Golkar Bali Tjok Pemecutan.

“Enggaklah, masih banyak kader Golkar Bali yang dikatakan tadi itu mumpuni, dan orang-orang yang mengabdi kepada Golkar dengan intens,” bantahnya seusai menghadiri acara Pelantikan Kepengurusan Golkar Bali.SIA-MB