Ni Wayan Losten pedang pisang di Peken Ijo Gading

Jembrana (Metrobali.com)-

 Hari Raya Galungan tinggal satu minggu lagi, namun harga sejumlah kebutuhan persembhyangan sejak seminggu lalu sudah naik, seperti pisang, bunga dan janur.

Pantauan di Peken Ijo Gading, Jembrana, Kamis (11/12), harga pisang mas naik dari Rp.25 ribu perseratus pisang menjadi Rp. 40 ribu perseratus pisang. Demikian juga harga bunga pacah, naik dari Rp.14 ribu perkilogran menjadi Rp.20 ribu perkilogram. Sementara harga janur dari Rp.3 ribu perikat dengan isi 6 lembar naik menjadi Rp.6 ribu perikat.

Nyoman Nyana (51) salah saorang pedagang bunga pacah dari Desa Mendoyo Dangin Tukad Kecamatan Mendoyo ditemui di Peken Ijo Gading mengatakan kenaikan harga bunga pacah sudah terjadi seminggu lalu. Menurutnya bunga pacah yang didatangkan dari Tabanan itu sebelumnya dibeli dengan harga Rp. 10 ribu perkilogram, dan dijual Rp.14 ribui perkilogram. Namun sejak seminggu lalu naik menjadi Rp.16 ribu perkilogram. “Saya jual Rp.20 ribu perkilogramnya. Belinya naik, saya jual naik, kalau besok turun, saya jual turun” terangnya.

Demikian juga harga pisang. Ni Wayan Losten (50) pedagang pisang dari Banjar Dewasana Kelurahan Pendem Kecamatan Jembrana mengatakan kalau pisang yang didatangkan dari Jawa ini sudah naik seminggu lalu, namun tergantung jenis pisangnya.

Menurutnya, sebelum naik menjadi Rp.70 ribu perseratus, harga pisang raja hanya Rp.50 ribu perseratus. Pisang mas naik dari 25 ribu menjadi Rp.40 perseratusnya. “Sekarang semua naik, apalagi busung (janur), naik dari Rp.3 ribu perikat menjadi Rp.6 ribu perikat. Tapi kalau bakul (pedagang) dari Jawa banyak yang datang, biasanya turun” terangnya. MT-MB