Mangupura (Metrobali.com)-

Menindaklanjuti seiring dengan ditetapkannnya kawasan Pura Taman Ayun sebagai salah satu Warisan Budaya Dunia (WBD), maka mulai tahun 2013 ini Pemkab Badung dengan dukungan DPRD Badung telah berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan kawasan sekitar Pura Taman Ayun sehingga terjaga kelestariannya serta dapat dinikmati oleh generasi mendatang, sebagai wujud kongkrit komitmen tersebut Pemkab Badung akan melakukan penataan secara bertahap dan berkelanjutan mulai dengan melakukan penataan jalan didepan taman ayun menjadi pedestrian (tidak dilalui kendaraan) kemudian membangun pelengkung (gapura) baik disisi barat disisi timur maupun barat, melakukan penataan landscape tamannya, melakukaan penataan pedagang, hal itu diungkapkan Bupati Badung dalam presentasi penataan pedestrian Pura Taman Ayun di pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Rabu (23/2).

Hadir dalam presentasi tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika, angggota DPRD Kab. Badung Dapil Mengwi Wayan Suyasa dan Nyoman Satria, Kadis Cipta Karya Dessy Dharmayanty, Kadis Bina Marga dan Pengairan Ida Bagus Soerya, Kadis Perhubungan, Informasi dan Telematika I Made Sutama, Kadis DKP Kadis Kebudayaan Ida Bagus Anom Bhasma, Kadis Pariwisata Cok Darmawan,Kadis Pendapatan, Kabag Pembangunan,Kabag Aset Camat Mengwi dan Prebekel Mengwi serta tokoh masyarakat Desa Mengwi, Gulingan.

Bupati Gde Agung menekankan bahwa proyek penataan Taman Ayun ini  akan segera dilaksanakan pada tahun 2013 dan pengerjaannya akan berakhir pada Bulan Desember 2013. Lebih lanjut Gde Agung menanyakan kesiapan dari Dinas Perhubungan terkait penataan dan perubahan arus lalu lintas, mengingat nantinya tidak lagi diperbolehkan kendaraan melintas di sepanjang jalan pendestrian dimaksud serta  kesiapan untuk lahan parkir pengunjung di sebelah Barat dan Timur Taman Ayun dan penataan lampu jalan. Gde Agung juga menekankan kepada Dinas DKP agar penataan taman di areal Taman Ayun memperhatikan konsep taman Bali bukan dengan menanami tanaman bukan asli Bali.

Anggota DPRD Nyoman Satria menyambut baik penataan Taman Ayun serta memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Badung atas langkah penataan Taman Ayun serta menekankan pelaksanaan ini agar memperhatikan waktu pengerjaan sehingga tidak mengurangi kualitas pekerjaan.

Sementara tokoh masyarakat Desa Adat Mengwi dan Gulingan menyambut baik langkah penataan pedestrian Taman Ayun  yang dilaksanakan pemerintah sehingga kawasan Taman Ayun dapat menjadi lebih tertata serta lebih berkualitas.

Sekretaris Daerah Kompyang R Swandika menegaskan kembali perencanaan dan pelaksanaan proyek ini agar bersinergi dengan SKPD terkait seperti Dinas CiptaKarya, Bina Marga dan Pengairan, Dinas Perhubungan, Dinas DKP sehingga tidak terjadi saling tumpang tindih pekerjaan.

Terkait pelaksanaan proyek penataan pedestrian Taman Ayun yang akan dilaksanakan, Bupati Gde Agung menghimbau kepada Masyarakat Mengwi dan sekitarnya agar bisa memaklumi dan mendukung penataan pedestrian Taman Ayun.sehingga  dapat berjalan lancar dan selesai tepat waktu. GUNG-MB