jumpa pers jafriGianyar (Metrobali.com)-

Mitra Kukar berhasil ke luar sebagai pemenang dalam drama adu pinalti setelah bermain imbang 0-0 kontra Semen Padang pada laga normal. Mitra Kukar berhasil menang dengan skor 5-4. Mitra Kukar kembali menambah dua poin atas kemenangan itu.

Sebagai pemimpin klasemen Grup B, Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra mengaku mensyukuri atas hasil tersebut. “Kita syukuri hasil itu. Kita sebetulnya ingin menang tiga poin, tapi dapat dua poin tidak apa,” kata Jafri usai pertandingan, Senin 23 November 2015.

Menurut dia, dengan jeda tanding yang cukup mepet membuat anak asuhnya kelelahan kala menjamu Kabau Sirah. Hal itu terlihat dengan tidak maksimalnya permainan Rizky Pellu dkk.

“Bali united puncak permainan. Kita recovery dua hari saja. Anak-anak masih kelelahan,” katanya. Kendati begitu, Jafri tetap mengapresiasi anak asuhnya. Ia berjanji akan segera melakukan pemograman untuk menghadapi laga kontra Mitra Kukar.

“Libur empat hari kita manfaatkan dengan baik. Kita tetap optimistis menang lawan Persipura,” papar dia.

Melawan Persipura, Jafri berjanji anak asuhnya akan tampil habis-habisan. Jafri menarget menang kontra Mutiara Hitam dalam waktu normal. “Ini grup betul-betul keras. Kita tetap optimistis, kita fight. Kemenangan adalah target. Yang dinyatakan lolos hanya dua tim. Posisi ketiga lolos itu untung-untungan saja,” imbuhnya.

Sementara itu, Rizky Pellu mengaku mereka telah bermain sesuai instruksi pelatih. “Kita bermain diintruksikan pelatih. Alhamdulillah kita pada pertandingan berikut, kita bekerja keras lagi untuk lolos ke fase selanjutnya,” demikian Rizky. JAK-MB