Pasukan ISIS

Baghdad (Metrobali.com)-

Gerilyawan Negara Islam Turki dan Suriah (ISIS/IS) sejauh ini telah menewaskan puluhan pejuang peshmerga Kurdi dan menangkap 170 di antara mereka, kata situs Twitter yang mendukung kelompok itu Senin (19/8).

Kelompok itu juga telah menyita senjata dari para pejuang Kurdi, katanya.

Tidak ada rincian tentang lokasi terjadinya bentrokan itu.

Sebaliknya para komandan Kurdi dan para pejabat dan televisi negara mengatakan Kurdi telah memenangkan kembali sebagian wilayah, termasuk Bendungan Mosul, dari gerilyawan Sunni yang telah mengalahkan pasukan Kurdi pada beberapa pekan terakhir.

Para pejabat mengatakan, pasukan peshmerga Kurdi Irak didukung oleh serangan udara Amerika Serikat Ahad merebut kembali bendungan terbesar di negara itu dari pejuang jihad yang menyita pekan sebelumnya.

“Bendungan Mosul dibebaskan sepenuhnya,” kata Ali Awni, seorang pejabat dari Partai Kurdi Irak, kepada AFP, dan menambahkan bahwa pertempuran sekarang terjadi di daerah terdekat Tal kayf.

Seorang petugas Peshmerga dan pejabat lain partai politik juga menegaskan bahwa, pasukan Kurdi mengendalikan Bendungan Mosul, yang menyediakan listrik dan air irigasi untuk pertanian ke daerah-daerah besar di Provinsi Niniwe utara Irak.

Merebut kembali bendungan itu sebagai hadiah utama terbesar memenangkan kembali dari para pejuang jihad Negara Islam Turki dan Suriah (ISIS/IS), sejak mereka meluncurkan ofensif sapuan di Irak utara awal Juni.

Serangan itu menyapu pasukan keamanan federal minggir, membuka jalan bagi pasukan Kurdi untuk menguasai wilayah utara yang disengketakan, dan mereka ingin memasukkan wilayah itu ke dalam wilayah otonomi tiga provinsi mereka.

Para pejuang jihad meluncurkan gerakan baru di Irak utara awal bulan ini, mendorong kembali pasukan Kurdi dan mengambil kendali Bendungan Mosul pada 7 Agustus.

Tetapi Peshmerga mulai merebut kembali beberapa tanah Kurdi dengan dukungan pesawat-pesawat tempur dan pesawat-pesawat tak berawak AS. AN-MB