Jenasah Amsi

Jembrana (Metrobali.com)-

Maunya pulang kampung untuk bertemu keluarga, namun nasib berkata lain. Amsi (42), warga penduduk musiman (Kipem) asal Dangin Puri Kelod, belakang Pura Dalem, Kodya Denpasar Timur, Bali Desa Kejayan Pujer, Kabupaten Bondowoso ditemukan mengambang di Selat Bali, Kamis (8/5) sekitar pukul 07.00 Wita.

Jenasah Amsi ditemukan mengambang sekitar 20 meter dari bibir pantai Dermaga MB 1 Gilimanuk,oleh Rudiansah, salah seorang petugas tukang ikat tali kapal di Pelabuhan Gilimanuk. Penemuan tersebut kemudian dilaporkan kepada petugas Satpam pelabuhan, dan oleh satpam kemudian dilaporlan ke Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.

Saat ditemukan jenasah Amsi masih mengenakan baju lengan panjang warna kuning, berjaket warna hitam, celana kain warna coklat dan mengenakan tas pinggang warna hitam.

Dari informasi, almarhum bersama Muhibin (49) dan istrinya yang asal Desa Kejayan Pujer, Kabupeten Bondowoso naik truk dari Denpasar menuju Gilimanuk, Jembrana. Rencananya almarhum hendak pulang kampung. Tiba di Pelabuhan Gilimanuk, almarhum pamit untuk buang air kecil, namun ditunggu sekian lama, almarhum tak kunjung kembali.

Pagi hari tersiar kabar ada penemuan mayat. Mendengar ada penemuan mayat, Muhidin kemudian mendatangi lokasi penemuan mayat, dan meyakini kalau mayat itu adalah mayat Amsi yang semalam pamit buang air kecil. Jenasah Amsi kemudian dibawa ke Puskesmas Gilimanuk untuk divisum.

“Saya kenal dia (almarhum) baru dua bulan, karena saya dan dia satu tempat kos di Jalan Letda Tantular Denpasar. Yang saya tahu, almarhum tidak pernah mengeluh sakit” ujar Muhidin, Kamis (8/5).

Sementara, Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk, Kompol Nyoman Wirya Sucipta seizin Kapolres Jembrana mengatakan dari  hasil visum tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. “Mungkin dia kecebur saat akan kencing. Karena situasi gelap sehingga tidak ada yang melihat” terangnya.

Disisi lain, Farida (35), istri Amsi yang datang ke Gilimanuk bersama anak keduanya mengaku akan membawa jenasah suaminya itu pulang. Menurutnya beberapa hari lalu suaminya itu sempat menelpon dan mengatakan sedang sakit. MT-MB