Cok Ibah

Cok Kertiyasa/Ist

Ubud, (Metrobali.com)-

Serangkaian peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada Jum’at, 10 Nopember 2017, Cokorda Kertiyasa mengingatkan perlunya penerapan semangat kepahlawanan untuk jaman ini. “Kita masih tetap memerlukan figur yang rela berkorban, bekerja tanpa pamrih pribadi dan mengutamakan kebersamaan,” ujarnya saat ditemui di Ubud.

Nilai-nilai itu, menurutnya, cenderung makin tergerus oleh menonjolnya kepentingan pribadi maupun kelompok. Apalagi dengan membawa-bawa masalah suku dan agama. “Ini tantangan kita bersama. Jangan sampai terpecah belah lagi setelah sekian lama hidup bersama sebagai sebuah bangsa,” ujar wakil   rakyat di  DPRD Bali ini.

Pria yang akrab disapa Cok Ibah ini juga memberi perhatian khusus pada perlunya penanaman nilai kepahlawanan di kalangan generasi muda. Sebab, mereka dihadapkan pada tantangan persaingan global yang harus dihadapi dengan kepercayaan diri serta kebanggaan pada identitas bangsa. Disini, kata dia, perlunya pemahaman terhadap budaya sendiri meskipun hidup dalam era teknologi canggih yang menuntut kreativitas dan kebebasan berkarya.

Pada moment Hari Pahlawan tahun ini, Cok Ibah yang juga adalah putra bungsu veteran, (alm) Cokorda Ngurah,   akan melakukan berbagai kegiatan kongkrit seperti memberikan tali asih untuk para veteran dan melakukan dialog dengan generasi muda. “Ini merupakan kegiatan rutin kita setiap tahunnya agar semangat juang mereka bisa kita teruskan,” tegasnya yang kini tengah menjadi kandidat di Pilkada Gianyar ini. RED-MB