Pertamax Drag Bike Championship 2016 - Eza Chemong

 

INDRAMAYU (Metrobali.com)

Pelaksanaan putaran pertama ajang Pertamax Dragbike 201 Meter Championship 2016 hari kedua, Minggu (29/5), terasa berbeda dari hari pertama, Sabtu (28/5) lalu. Jika di hari Sabtu teriknya matahari setia mendampingi para dragster berlomba di Komplek Pertamina Bumi Patra, Indramayu, Jawa Barat, lain halnya di hari Minggu yang dilanda hujan sejak pagi serta angin kencang di siang hari. Kondisi ini sempat menyebabkan lintasan A terhalang oleh pohon tumbang yang melintang di tengah jalan sehingga perlombaan sempat dihentikan.

Namun, apa yang terjadi tak menyurutkan semangat serta daya juang para dragster dari berbagai daerah di Tanah Air untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. Nico Aryanto atau akrab disapa Nico Sakau, yang menjadi satu-satunya dragster andalan Pertamax Dragbike Team berhasil masuk ke dua podium dari total enam kelas yang diikutinya.

Di kelas DB 2: Bebek 4 Tak T.U. s/d 200 cc, Nico menempati urutan ketiga dengan raihan waktu 7,726 detik. Keluar sebagai yang tercepat di kelas ini, yaitu Herlanda Pandu Guna asal Surakarta dengan catatan waktu 7,701 detik. Sedangkan di urutan kedua terdapat nama Rully Hendra asal kebumen dengan torehan waktu 7,722 detik atau hanya selisih 0,004 detik dari Nico.

Selanjutnya, di kelas DB 3: Sport Frame STD 2 Tak T.U. s/d 155 cc, Nico mampu menempati podium di peringkat keempat dengan raihan waktu 7,601 detik. Eko “Chodox” Sulistyo keluar sebagai juara di kelas ini dengan catatan waktu 7,468. Adapun di peringkat kedua dan ketiga ditempati oleh dua dragster asal Bandung, yaitu Ocky Camat dan Asep Permana Sidiq dengan torehan waktu masing-masing 7,504 dan 7,520 detik.

Di hari kedua pelaksanaannya ini, para dragster harus memutar otak dan menyusun ulang strategi karena hujan terus melanda kota Indramayu sepanjang hari. Inilah yang mengakibatkan para dragster banyak yang memilih untuk bermain aman sembari memerhatikan unsur safety mereka. Dan Nico merupakan salah satu dragster yang memiliki pemikiran tersebut. Atas hasil yang diraihnya ini, Nico mengungkapkan, “Saya masih belum puas atas hasil yang diraih. Namun, saya tetap harus bermain aman karena hujan melanda sejak pagi. Alhasil, genangan air menyebabkan karakter lintasan menjadi cukup berbahaya.”

“Saya tak sabar untuk mengikuti putaran kedua Pertamax Dragbike 201 Meter Championship 2016. Semoga saya bisa tampil lebih baik di sana dan tentunya dengan cuaca yang lebih mendukung,” tutup Nico.

Menurut rencana, putaran kedua ajang Pertamax Dragbike 201 Meter Championship 2016 masih akan diselenggarakan di Indramayu pada 30 dan 31 Juli 2016 mendatang. RED-MB