Hak Jawab Atas Berita “Uang Ditabung, Rakyat Dibiarkan Tetap Miskin”
Berkenaan dengan berita Bali Post edisi Selasa Wage tanggal 30 April 2013 halaman 1 dibawah judul : “Uang Ditabung, Rakyat Dibiarkan Tetap Miskin”, dengan ini dapat kami sampaikan Hak Jawab Pemerintah Provinsi Bali sebagaimana diuraikan pada poin III dibawah ini. Hak jawab ini mengacu kepada poin I berikut :
I. Dasar Hukum
1. Ketentuan Pasal 1 angka 11 UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers yang mengatur tentang Hak Jawab dan ketentuan Pasal 1 angka 12 UU 40 Tahun 1999 tentang Pers yang mengatur tentang Hak Koreksi;
2. Keputusan Dewan Pers Nomor 9 Tahun 2008 tentang Pedoman Hak Jawab yang menegaskan antara lain, sebagai berikut :
Hak Jawab adalah hak seseorang, sekelompok orang, organisasi atau badan hukum untuk menanggapi dan menyanggah pemberitaan atau karya jurnalistik yang melanggar Kode Etik Jurnalistik, terutama kekeliruan dan ketidakakuratan fakta, yang merugikan nama baiknya kepada pers yang memublikasikan.
Hak Jawab dilayani pada tempat atau program yang sama dengan pemberitaan atau karya jurnalistik yang dipermasalahkan, kecuali disepakati lain oleh para pihak.
II. Hal yang Kami Persoalkan
- Pertama, judul berita yang sengaja dipilih untuk membangun citra jelek pemerintah bahwa pemerintah sengaja membiarkan rakyat tetap miskin dengan menabung uang. Padahal, kenyataannya sama sekali tidak seperti yang ditulis pada judul berita tersebut.
- Isi berita secara keseluruhan juga tidak mencerminkan fakta yang sesungguhnya, sebab seluruh perencanaan pembangunan dan keuangan pada Pemprov Bali telah disusun sesuai dengan amanat UU Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan peraturan perundang-undangan lainnya sehingga uang yang ditabung itu tidak sedikitpun mengganggu kegiatan pembangunan.
- Berita ini jelas,jelas melanggar prinsip keseimbangan karena tidak disertai konfirmasi dengan pihak pemerintah yang dimaksud.
III. Hak Jawab
Sehubungan hal tersebut, dengan ini kami sampaikan hak jawab berikut :
- Kemampuan kreatif pemimpin daerah mengelola keuangan merupakan kunci sukses pengelolaan sumber-sumber pendapatan daerah yang sangat dibutuhkan untuk membiayai pembangunan. Salah satu kemampuan kreatif itu adalah kemampuan mengelola aliran kas atau cash flow memanfaatkan dan mendayagunakan kas pada APBD namun belum digunakan menjadi tambahan pendapatan dalam bentuk bunga untuk meningkatkan PAD.
- Gubernur Made Mangku Pastika telah melakukan kemampuan kreatif itu tanpa melanggar perundang-undangan yeng berlaku untuk menyimpan sebagian dana APBD yang belum waktunya dicairkan pada BPD Bali atas nama Pemprov Bali sehingga diperoleh bunga uang deposito untuk meningkatkan PAD pada tahun anggaran berikutnya.
- Banyak dana APBD dapat dimanfaatkan dan didayagunakan untuk itu karena berdasarkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dialokasikan untuk membiayai kegiatan pembangunan yang waktu pencairannya melebihi jangka waktu deposito bank. Misalnya, dana pembangunan infrastruktur yang dialokasikan Rp100 milyar untuk dicairkan pada bulan April. Sebelum April, dana itu didepositokan di bank sehingga Pemprov mendapatkan bunga pada Januari, Pebruari dan Maret.
- Bunga deposito itu telah direncanakan menjadi pos penerimaan pada APBD sehingga tidak ada yang masuk kantong pribadi pejabat pun untuk membeli aset baru tetapi sepenuhnya masuk Kas Daerah Bali. Dengan kecerdasan finansial seperti itu, dari 2010 – 2013 (22 April) Pemprov berhasil menambah PAD lebih dari Rp 147 miliar.
- Sebelum Mangku Pastika menjadi Gubernur, dana itu disimpan dalam bentuk giro sehingga bunganya lebih kecil, namun dapat ditarik sewaktu-waktu. Dengan deposito, penarikan hanya bisa dilakukan jika jangka waktunya habis. Dan, tidak satupun kegiatan pembangunan terganggu. Deposito juga tidak melanggar perundang-undangan karena PP 58 Tahun 2005 mengijinkan kreatifitas seperti itu.
- Soal kemiskinan, seluruh program Bali Mandara yang telah ditetapkan menjadi RPJMD Bali 2008 – 2013 dirancang untuk penanganan kemiskinan. Itu sebabnya disusun program bedah rumah, JKBM, Simantri, Gerbang Sadu Mandara dan lainnya yang yang telah terbukti mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat sebagaimana laporan BPS Bali. Program Bansos berupa hibah untuk pemberdayaan desa pakraman, subak dan lainnya juga bukti mempertahankan agar kemiskinan tidak bertambah, dan pencairan dana bantuan desa pakraman yang di tahun 2013 ini maju daripada tahun sebelumnya membuktikan tidak ada gangguan apapun akibat pendepositoan itu.
- Dengan kenyataan ini berita tersebut adalah tidak berdasar. Sementara keberhasilan pengelolaan keuangan daerah Bali menghasilkan tambahan PAD hingga lebih dari Rp147 miliar menjadi bukti program Bali Mandara mampu mengelola keuangan daerah dengan kreatif, inovatif dan baik.
Demikian hak jawab ini kami sampaikan, untuk dimuat pada terbitan Bali Post edisi berikutnya.
|
Denpasar, 21 Maret 2013 Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali,
Drs. I Ketut Teneng, SP, M.Si NIP. 19571118 197903 1 002 |
38 Komentar
Ayo Bali TV burburang mekejang kejelekan pak MP, pang kanti ngutah rakyat ningalin solah Bali Post/TV.
Jeg ngai Black Campaign gen gaene.
Yen SN dadi gubernur meh berekan bane gumi Baline.
Tyang Banteng Belog tusing simpati jak BP, ne be busuk gati sifat manusia Bali ane uli puri. Takut kalah populer jak rakyat biase.
Pak Mangku tyang banteng Belog kar dukung terus bapak, de takut jak BP
Be Med gati dad anak Belog, pragat belog-belogine uli pidan ken Gubernur ipidan.
Kok tanggal Hak Jawabnya 21 Maret 2013, bukankah tanggal berita BP hari ini tanggal 30 April 2013
kelompok media balipost makin parah dan jauh melenceng dari semboyannya..
Apa Gak malu sama pendirinya
Paling melah kelompok media bali post jok bubarang gen, gegaene bantak nyelekang anak gen,.
satria narada itu sdh stress akut, pgrm BT nya koperasi krame bali bangkrut, bakso krame bali bangkrut, tukang cukurnya bangkrut, skrg cm mash TV sama korannya sj,,untung dikontrak sm PY selama pilgub ini hbs itu bener2 gulung tikar,,,mukanya satria narada sdh asem kecut, sdh kalah telak 2 – 0 di pengadilan negeri dan pengadilan tinggi dps, skrg nunggu bayaran PY baru bs banding,,,klo py kalah sekalian satria narada di aben massal sm py,,,,
Tiyang ucapkan terima kasih kepada balipost dan balitv yang dikomandoi oleh yang terhormat bapak Satria Narada, yang selalu memojokan prmprov. bali terutama pribadi Mangku Pastika. Tak lupa saya ucapkan terima kasih banyak juga kepada seluruh warga Tabanan yang telah memiliki seorang SN di kab. tabanan yang selalu menebar fitnah keseluruh warga tabanan khususnya dan warga bali pada umumnya. Semoga sukses. Suksma
Jangan gitu ah….koran memang menyuarakan fakta. Yang jelas kita jangan ribut. di dunia ini memang rwa bhinneda..ade kene ade keto..de iri
@guna wicara,,,andalah puspayoga hanya black campaign dan menebar fitnah saja,,klo adu prgrm jelas py nol besar,,teringat wkt pilpres 2004 dan 2009 dmn ibunya jg mengandalkan black campaign thd sby namun tetep ibunya kalah 2x,,,barang siapa menebar fitnah, menebar kebencian sama artinya menebar kotoran dimukanya sendiri,,rakyat sdh cerdas,,,tahu siapa yg cm membual dan siapa yg bener2 bekerja utk rkyt,,,, PASTIKERTA maju terus,,!!!! BALI MANDARA JILID 2,,,lanjutkann,,,!!!!!!
Mp…pimimpin yg cerdas tau mengelola uang rakyat dan kembali utk kesejahtraan rakyatnya dg program bali mandara .,.klo py paling bagi2 utk partai ajak bikin mesangih masal bukan utk kabupaten/kota…….. misi punia bedik ajak mbok MG makanya mg paling rajin datang ke bali
Tiyang ucapkan terima kasih kepada balipost dan balitv yang dikomandoi oleh yang terhormat bapak Satria Narada, yang selalu memojokan prmprov. bali terutama pribadi Mangku Pastika. Tak lupa saya ucapkan terima kasih banyak juga kepada seluruh warga Tabanan yang telah memiliki seorang SN di kab. tabanan yang selalu menebar fitnah keseluruh warga tabanan khususnya dan warga bali pada umumnya. Katanya Pengemban dan Pengamal Pancasila, mungkin sila ke 6 : fitnah dan kampanye hitam. Semoga sukses. Suksma
Coba diskusi dan dibahas dgn pakar ekonomi gimana kira kira hasilnya ??
gmn mau diskusi, tdk ngantor 2 thn,,cocok dgn lagunya raka sidan “SONG BRERONG” tdk kerja, tinggal ambil2 uang sj,,INIKAH CALON GUBERNUR MASA DEPAN,,,?????????????????? HEBAT…….!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Tunggu dan lihat debatnya di TV yang akan menghadirkan para pakar sebagai panelis. Disana buktikan dan silahkan ditanyakan. Mudah2an calon yang satunya berani datang tidak diwakilkan.
KEBODOHAN dan KEMALASAN PANGKAL KEMISKINAN.
Pemimpin yg cerdas dan inovatif akan berusaha mencari jalan dan terobosan yg cerdas utk bisa memberi nilai tambah thd PAD Bali, tp Pemimpin yg Bodoh dan Tidak Kreatif alias OOP Olog-Olog Pong akan menggunakan dana yg ada tanpa perencanaan yg matang dan terukur shg akan menurunkan PAD.
Mmhh pantes beritanya tidak berimbang, masyarakat tabanan harus segera diberi tahu. .
Menjelang pilgub Bali 2008,kandidat gubernur Prof.Winasa diberitakan negatif menganiaya wartawati Bali Post,di saat kampanye beliau di black campain dibilang tdk beragama Hindu,itu yg saya ingat.
Ade masi nak mendukung PY padahal sdh pernah menjabat dipemerintahan tp kok gak mengerti sistem, aturan atau UU ya..gak selaras di otaknya ya? Bisa kasi statement diluar aturan yg ada… Kalo menang beliaunya alamat sistem pemerintahan Bali aKan amburadul
Nak belog, nak lacur gen nawang yen demen nabung kal dadi anggo pipis kayangne sing je langsung anggo belanje… Beh ade masi nak milih menekang dadi gubernur dadi pemimpin rakyat di jaman modern kene. Yen pidan nu raje raje berkuasa dadi be langsung penekang..tp ne jani irage perlu ngalih tokoh ne dueg ne ngerti jak sistem, ne nawang dasar aturan ne cen beneh cen pelih….
Mudah2an IDA SANGHYANG WIDI MENGAMPUNI DAN MENYADARKAN BALI POST. .Sadar………sadar……….sadarlah. I sebelum ajal menjemputmu….perbaiki cara memuat berita.INI BUKAN CARA ORANG BALI UNTUK MENANG Adane deen SATRIA Tapi Pengecut dan curang .SEMETON BALI DE NYAK BLOG-BLOGE untuk memilih GUBERNUR..DE MILIH GUBERNUR BELOG..
Bali post menjerumuskan dirinya sendiri ke lubang nista
dari awal sudah saya bilang, mereka itu pengecut…sudah KO sebelum bertanding…
puspayoga, corat, ponglik, satria narada dgn bali tv nya dan balipostnya adalah kelompok penebar fitnah dan kebencian, selalu menjelek2an mangku pastika/dgn prgrm bali mandaranya agar mega tdk memberi rekomendasi berikutnya ke MP itu sukses tp maksudnya supaya rakyat membenci MP jd tdk kesampaian ,,justru menjadi blunder,, rakyat justru menghujat mereka,,,krn rakyat bali sdh cerdas,,klo mega kan cm butuh setoran ke partainya,,,kelompok tsb semakin beringas sdh tdk mengenal arah, sdh gelap membabi buta,,skrg jit mereka sdh meleging,,,,
Be orain de saling pe duegin…..
ambil positifnya ja…. Kalau gk da berita sprti itu kalian yang sok dueg ini kn juga gak tahu gmn sebenarnya dengan d berikan hak jawab jdi kita tahu….
saya yakin semua dsni gk tahu da uang sperti itu.
Pak nyoman niki asli mantan KMB ne….. Mkejang tawange usahane, pa juga ikut merintis dlu… Pa pernah nyangut hahaha peace salam bali benyah
@made sy rakyt biasa yg pny usaha sendiri di rumah,,ya cukup buat mkn dan biaya seklh anak2 sy,,,,
Saya numpang rembug, ada apa sebenarnya masyarakat Bali ? Tidak mau berpikir secara jernih, dan positif thingking . Menurut saya kedua dari calon gubernur Bali ini bagus , lagian kedua ya orang Bali dan beragama Hindu , saya engk peduli asal usulnya mau dari kabupaten mana di Bali tidak masalah yang terpenting nanti dari salah satu yang terpilih , bisa mensejahterakan masyarakat Bali , mempertahankan adat dan budaya Bali , masalah pemberitaan Bali post tidak usah di tanggapi , karena itu kan koran dan wartawannya kerjanya cari berita , tentu saja berita yang di muat bisa di pertanggung jawabkan, dan sudah ada undang2 persnya , saya juga enggak setuju uang APBD di tabung di bank karena ini sepertinya menyandera rakyat miskin di Bali , yaitu kalau mau memilih saya saya akan cairkan uang itu, dan seandainya tidak memilih saya dan saya kalah dalam pilgub ini , berarti uang APBD dan bunganya masuk kantong saya sendiri, dari pemaparan visi dan misi kedua dari cagub ini satu pun tidak menyentuh ttg Otsus Bali , saya pribadi dan teman2 saya yg mendukung Otsus untuk Bali di pastikan GOLPUT, atau menyoblos kedua surat suara suksema
mare ibi mendukung PY jani saget sube kal golput kengkene Ruuuu…
RAKYAT BALI SUDAH PINTAR… PAK MANGKU PASTI MENANG SEBAB ALAM BALI SANGAT KENTAL AKAN HUKUM KARMAPALA… BP DAN BTV SELALU MEMOJOKAN PEMIMPIN YANG SUKSES…SPT WINASA SEKARANG PAK MANGKU SEDANGKAN PROGRAM AJEG BALI HANYA DITEORI CONTOHNYA SEMUA HANCUR YANG ADA CUMA PENCITRAAN, OMONG DOANG…..SAATNYA MASYARAKAT BALI CERDAS …JANGAN MAU TIPU ORANG BERKEDOK SPRITUAL DAN AJEG BALI TETAPI MAU OTAKNYA TAI KEBO DAN HAUS KEKUASAAN
apapun yang di beritakan balipost mengenai made mangku pastika,saya sendiri bisa menilai mana yang baik,mana yang salah.saya sangat bangga punya gubernur made mangku pastika,makanya keluarga besar saya di denpasar,tabanan,gianyar sudah pasti milih made mangku pastika.dan sebagai bentuk simpati saya kepada bapak made mangku pastika saya berhenti beli koran balipost beserta group medianya.saya berdoa kepada ida sang hyang widhi waca semoga made mangku pastika menjadi gubernur periode berikutnya,dan masyarakat bali merasakan program – program bali mandara selanjutnya.
@made w,,,,,sy jg sdh lm tdk langganan BP dan BTV tdk prnh nonton krn sy pake indovision,,,
Enak ya punya koran..Bisa memfitnah orang tanpa ada tuntutan hukum..Coba kalo dituntut mereka blang melanggar kebebasan pers
Saya sendiri lihat BP enek pasti berita pertama nyerang MP,Pemprov dsb.spa sebenarnya yang iri hati?kalo MP sudah berjwa besar mau memaafkan tapi BP malah trus nyerang.memene mati gen MP datang juga dengan jiwa besar.saya kira pertanyaan mengenai deposito APBD PY itu menunjukkan sing nawang unduk.padahal beline dan dewan be neken setuju.jek mati mecak2 pemaparan Visi dan Misi.kayang debat jek dibucu mati.tiang adaan dipimpin nak cerdas ketimbang dipimpin nak belog.
len nak cerdas pasti harta dikelola dengan baik dan hasilnya baru “dipuniakan” tapi nak belok pasti hartanya dihamburgan care belog ajum apang maan ucapan jempol padahal itu membunuh dirinya sendiri. Coba lihat caleg atau dprd yg belog ajum jadi anggota dewan pasti kebanyakan harta warisan orang tuanya dihabiskan hanya utk mencari kepuasan nama “PAK DEWAN”
py …tamatan…unr …univ ngurah
rai……beneh belog gati2ne …sing taen nabung ye pragat belanjang doen pipisne …ulesne liu ti lah kecer pletane …
Saya kira semua Pemimpin yang cerdas akan melakukan hal yang sama untuk menambah PAD dan hanya Pemimpin yang bodoh melakukan indakan penghambur2an uang dengan membagikan kekabupaten tanpa dengan program yang jelas.
Kalau boleh saya istilahkan seorang bapak yang mendapat warisan dari orangtuanya tapi krn ketidakmampuannya untuk mengelola shg membagikan semua kpd anak2nya yang akhirnya semuanya akan habis tanpa manfaat.
Saran saya kepada Pemimpin yang terpilih jangan hamburkan semua asset dan uang yang ada di Provinsi dan kelola dengan baik maka hasilnya baru didistribusikan ke kabupaten untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. dan jangan krn hanya mencari simpati dan dukungan akhirnya semua kekayaan pemerintah ludes dihibahkan
dogler….awas chi gler kal alihang Leak tabanan jani pang kanti ngutah mising chi..hahahahaash
Pak nyoman> itu kn sekarang,,,,, lain pda dlu kekekeke,,,,,
Biarpun sya bkan pgawae kmb ape adane,,,, mungkin ktahua nyangut dlu ya,,,,,wkwkwk
Sebelum Mangku Pastika menjadi Gubernur, dana itu disimpan dalam bentuk giro sehingga bunganya lebih kecil, namun dapat ditarik sewaktu-waktu. Dengan deposito, penarikan hanya bisa dilakukan jika jangka waktunya habis. Dan, tidak satupun kegiatan pembangunan terganggu. Deposito juga tidak melanggar perundang-undangan karena PP 58 Tahun 2005 mengijinkan kreatifitas seperti itu.
jANI TYANG MARE NAWANG TERNYATA PAK MANGKU TIDAK HANYA CAKAP JADI RESERSE TERNYATA JAGO EKONOMI JUGA YA.
MAKANYA BELIAU BISA JADI JENDRAL.
PADAHAL PAK MANGKU HANYA SEORANG RAKYAT BIASA, TRANSMIGRAN LAGI, PASTINYA BELIAU PASTI CERDAS, BERAHLAK BAGUS SERTA TAAT SAMA AJARAN AGAMA.
KALO YANG SATUNYA SEMUANYA DIKATROL SAMA KERABAT PURI,,
TUSING NGELAH PRESTASI APE=APE.
Ane negakin sampine anak BELOG ONDO, Sampine sebet, huhuhuhuhuhuhu….. ;(