Grab akhirnya resmi hadir di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sejak Kamis (14/12) setelah penandatanganan kerjasama dengan Koperasi Pengelola Hotel dan Restoran Indonesia (Kophrindo)/MB(ist)
Badung, (Metrobali.com) –
Grab akhirnya resmi hadir di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sejak Kamis (14/12) setelah penandatanganan kerjasama dengan Koperasi Pengelola Hotel dan Restoran Indonesia (Kophrindo). Melalui aplikasinya Lost and Found Grab memaksimalkan pelayanan kepada para pengguna dan penumpang Airlines di Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali.
Tercatat sebanyak 500-an transaksi dari para penumpang yang ketinggalan atau kelupaan barangnya memanfaatkan aplikasi ini. Mereka tak perlu lagi bersusah – susah untuk mengambilnya. Karena dengan melalui aplikasi tersebut, barang dijamin aman dan sampai ditangan pemiliknya kembali.
“Kami bekerja sama dengan PT Gapura Angkasa yang dalam hal ini sebagai penyedia jasa pengiriman barang Lost and Found untuk barang penumpang Airlines dengan menggunakan aplikasi Grab,” terang Direktur Bisnis dan Development Grab Indonesia Bayu Seto pada Minggu (31/12).
Sebelum aplikasi tersebut diluncurkan telah lebih dulu dilakukan uji coba pada November lalu. Walhasil, uji coba tersebut mendapatkan respon positif dari penumpang domestik maupun internasional. Tercatat baru genap seminggu uji coba sebanyak 100 kali kiriman Lost and Found dari penumpang Airlines yang menggunakan jasa Grab.
“Ya, sejak uji coba mendapatkan respon positif. Kiriman berhasil disampaikan kepada alamat dengan tepat, cepat dan paling penting adalah ekonomis Jadi bagi para penumpang baik domestik maupun internasional tidal perlu khawatir jika bagasi mereka tertinggal di bandara. Karena bisa memanfaatkan jasa kami. Dijamin aman,” terangnya. SIA-MB