LPG Non SubsidiDenpasar (Metrobali.com)-
Tabung elpiji 3 kg sejatinya diperuntukkan bagi masyarakat yang kurang mampu dari sisi ekonomi. “Penggunaan elipiji tiga kilogram sesuai instruksi undang-undang memang diperuntukkan bagi masyarakat yang ekonominya kurang mampu. Tetapi yang terjadi di lapangan, masih banyak masyarakat yang mampu juga menggunakan tabung melon ini”, ungkap Marketing Branch Manager Bali, I Ketut Permadi Aryakumara, usai acara sosialidasi produk LPG Non Subsidi di Banjar Bhineka Nusa Kangin Dalung Permai, Rabu (26/07). Lebih lanjut dikatakan, saat ini sudah ada tabung elpiji 5,5 kg berwarna merah muda atau pink. Permadi juga mengatakan, produk LPG yang disubsidi oleh Pemerintah hanyalah Tabung LPG 3 Kg saja, sedangkan Tabung LPG dengan merk dagang ‘ELPIJI’ kemasan 12 dan 50 Kg serta ‘Bright Gas’ kemasan 5.5 dan 12 Kg merupakan produk non subsidi yang dijual dengan harga keekonomian.
“Ini yang akan kami terus dorong kepada masyarakat yang ekonominya mampu agar menggunakan produk non subsidi”, ujarnya. Didampingi Direktur PT Yasa Nusantara Gemilang, Nabil, kampanye Gerakan Sadar Subsidi LPG ke seluruh masyarakat Bali akan terus dilakukan ke masyarakat melalui sosisalisasi Produk LPG Non PSO/Non Subsidi. Sementara itu, kegiatan sosialisasi di Banjar Bhineka Nusa Kangin Dalung Permai ini, bertujuan untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat pada umumnya tentang produk LPG yang tidak bersubsidi. Dalam acara yang dominan dihadiri ibu-ibu ini, juga disampaikan bahwa produk LPG Non PSO resmi Pertamina memiliki seal cap bersticker hologram dan barcode yang dapat dipindai dengan perangkat smartphone untuk mengetahui tabung tersebut diisi di Stasiun Pengisian dan (Pengangkutan) Bulk Elpiji (SPPBE) resmi Pertamina. “Dengan teknologi ini,  kami harapkan masyarakat dapat mengetahui tabung yang dibeli adalah produk resmi Pertamina”, jelasnya.
Pertamina bersama dengan Agen–Agen LPG Non PSO Bali akan melaksanakan kegiatan ini ke seluruh wilayah Bali dan bekerjasama dengan banjar –banjar dan para Kelian. “Untuk mendapat produk tabung Bright Gas atau tabung berwarna pink 5,5 kilogram, sudah ada outlet-outlet yang menyediakan dan juga di Indomart”, ucap Direktur PT. Yasa Nusantara Gemilang, Nabil, selaku agen tabung Bright Gas. Dijelaskannya juga, khusus untuk di wilayah Kuta Utara, Bright Gas bisa diperoleh di outlet Angga Wiguna di Banjar Tegal Luwih Blok NN 55, outlet Warung Ibu Emi di Dalung Permai Blok WW nomor 63, outlet Nyoman Alit alamat Lingkungan Babakan, dan masyarakat juga bisa mendapatnya di. PT. Indo Bali Gas di Jalan Bajataki atau Mudutaki 1 nomor 11. “Dari setiap sosialisasi yang kami lakukan, kami berharap semakin banyak masyararakat Bali yang mendapatkan sosialisasi khususnya mengenai produk LPG Non Subsidi Pertamina dan program Subsidi LPG tepat sasaran”, harap Nabil.
Tabung pink Bright Gas 5,5 kg ini, selain murah dan ringan, ada banyak keunggulannya. Lebih aman karena menggunakan teknologi Double Spindle Valve System, dimana ketika salah satu safety valve tidak berfungsi, tekanan berlebihan LPG di dalam tabung masih dapat diseimbangkan oleh valve yang lain. Tabung Bright Gas juga memiliki jaminan ketepatan isi, karena dilengkapi dengan Cap Seal Hologram dan Feature Optical Color Swicth yang tidak dapat dipalsukan. “Ini keunggulan Brigth Gas, produknya tidak bisa dioplos”, ucapnya tegas. Selain itu, keunggulan lain tabung Bright Gas berwarna merah muda ini, kualitas LPG yang sesuai dengan standar dan mutu (Spesifikasi) bahan bakar gas LPG. “Produk ini juga lebih ringan dan praktis dengan berat isi 5,5 kilogram dan berat tabung kosong 7,1 kilogram”, jelasnya seraya menambahkan di tabung pink ini ada stiker petunjuk penggunaan tabung LPG yang aman. RED-MB