Foto : Gubernur Bali Wayan Koster menerima audensi Konsul Jenderal Republik Rakyat Tiongkok, Gou Haodong di Kantor Gubernur Bali, Jumat (14/9).

Denpasar (Metrobali.com)-

Gubernur Bali Wayan Koster menerima audensi Konsul Jenderal Republik Rakyat Tiongkok, Gou Haodong di Kantor Gubernur Bali, Jumat (14/9). “Kami Konsulat Jenderal akan mendukung rencana dan kebijakan bapak Gubernur untuk bersama sama mewujudkan poros maritim dunia yang digagas bapak presiden Jokowi,” kata Gou membuka percakapan.

 

Gou mengatakan, sebagai tujuan wisata dunia Tiongkok siap membantu pembangunan industri pariwisata di Bali. “Tiongkok memiliki pengalaman membangun infrastruktur dan memiliki keunggulan baik dari sisi dana maupun teknologi,” kata Gou. Menurut Gou keindahan Bali yang terekspos baru seperlima dan masih banyak yang bisa dikembangkan.

 

Seperti diketahui Tiongkok saat ini menempati urutan pertama penyumbang wisatawan terbanyak di Bali. Gou menyampaikan terima kasihnya atas perlindungan pemerintah terhadap wisatawan pada situasi darurat seperti letusan Gunung Agung dan Gempa Bumi Lombok.

 

Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan pada prinsipnya pola pembangunan Bali ke depan adalah pembangunan yang menyeluruh. “Ke depan kami akan mengkonservasi alam, memajukan manusia dan kebudayaannya sebagai satu kesatuan yang menjadi ciri sesuai nilai-nilai yang ada di Bali,” kata mantan anggota DPR RI ini. Pihaknya juga akan melakukan penataan dan pembangunan pariwisata dan infrastruktur pendukungnya secara terintegrasi baik dari sisi darat, laut maupun udara. Koster berharap bisa bekerjasama dengan pemerintah Tiongkok untuk mewujudkan pola pembangunan semesta berencana di Bali.

 

Tampak hadir Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra IB. Kade Subhiksu dan Wakil Konjen RRT Chen Wei.

 

Sumber : Humas Pemprov. Bali

Editor      : Whraspati Radha