Karangasem (Metrobali.com)-
Sebagai manusia hendaknya kita bisa menghargai kehidupan, karena manusia memiliki kelebihan idep (pikiran ) dibanding mahluk Tuhan yang lainnya yaitu binatang dan tumbuh-tumbuhan. Demikian disampaikan Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam sambrana wacananya kepada ratusan pejabat eselon 2,3 dan 4 di lingkungan Pemprov Bali, yang melakukan persembahyangan di Pura Penataran Agung Besakih, Karangasem,Sabtu (25/5).

Lebih lanjut Gubernur mengingatkan agar para pejabat di lingkungan Pemprov memahami tentang hakikat Tat Twam Asi. “Ketika ketika memberi pada hakikatnya, kita sedang menerima. Untuk itu mari kita renungkan sejauh mana yang kita berikan untuk masyarakat”, demikian ujarnya. “Dengan ngaturang bhakti kita bisa kembali mengingat eksistensi kita dan meyadari banyak anugrah yang telah diberikan oleh Tuhan kepada kita”,demikian ditambahkan gubernur.

Persembahyangan bersama yang dilakukan bertepatan dengan hari libur peringatan Hari Waisak, juga bertujuan untuk memohon kedamaian dan kelancaran bagi masyarakat Bali yang tengah melaksanakan tahapan akhir Pilkada Gubernur.

Di akhir acara , terkait jadwal Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali pada tanggal 26 Mei dalam menentukan pemenang pilkada , Gubernur meminta agar seluruh pihak  untuk mengutamakan kedamaian. ”Bali itu modalnya damai. Mari kita pentingkan Bali, terlepas dari kepentingan , pribadi, kelompok dan golongan,” demikian pungkasnya. DP-MB