MP dan Sudikerta

Denpasar (Metrobali.com)-

Gubernur Bali I Made Mangku Pastika dan wakil gubernur Bali I Ketut Sudiekerta sepertinya isyaratkan setujui pemilihan kepala daerah tidak langsung. Gubernur Bali I Made Mangku Pastika mengatakan, keputusan pemilihan kepala daerah langsung dan tidak langsung diserahkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat.

“Kita tunggu saja keputusannya dari DPR RI nanti bagaimana keputusannya,”ungkapnya di Wiswa Sabha, Denpasar, Sabtu (13/9).

Saat ditanya efek pemilihan tidak langsung menimbulkan money politik yang semakin tinggi, Pastika menjelaskan, kalau ada money politik pasti akan ditangkap.

Sementara wakil Gubernur Bali I Ketut Sudikerta ditemui secara terpisah  menyatakan, pemilihan langsung dan tidak langsung itu sama-sama baik. Tapi masih ada yang terbaik diantara yang terbaik, politisi Partai Golkar itu menyebutkan pemilihan yang baik itu yang mengeluarkan biaya yang sedikit dan efek gesekan pada masyarakat pun kecil.

“Kita tunggu saja keputusannya bagaimana nanti, tapi yang pasti diantara langsung dan tidak langsung pasti ada yang baik. Dan pemilihan yang baik itu yang tidak mengeluarkan banyak uang, dan gesekan-gesekan yang terjadi pada masyarakat itu kecil,” jelasnya.SIA-MB