Gejurprov Gateball Bali 2018 Digelar di Bedugul

Tabanan (Metrobali.com)—

Pengurus Gateball Provinsi Bali menggelar Kejuaraan tingkat Provinsi (Kejurprov) tahun 2018 di Kebun Raya Eka Karya Bedugul, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali.

Kejurprov akan berlangung selama dua hari dari tanggal 1-2 September 2018 dan dibuka secara resmi hari ini Sabtu (1/9) oleh Sekretaris Umum KONI Bali IGN Oka Darmawan.

Hadir pada kesempatan ini Ketua Umum Persatuan Gateball Indonesia (Pergatsi) Provinsi Bali I Gusti Ngurah Adnyana, Ketua Umum KONI Tabanan I Dewa Gede Ary Wirawan, Ketua Pergatsi Kabupaten Tabanan Sri Malini dan Ketua Pergatsi kabupaten/kota se- Bali.

Mengawali serimonial pembukaan kejurprov, sambutan disampaikan oleh Ketua Umum KONI Tabanan I Dewa Gede Ary Wirawan. Pada kesempatan ini Ary Wirawan menyambut baik terlaksananya kejurprov gateball di Kabupaten Tabanan karena disamping sebagai ajang evaluasi kemampuan atlet, juga sekaligus sebagai ajang pemanasan menjelang Porprov 2019, nanti saat porprov cabor gateball juga akan di pertandingkan di tempat ini, terangnya.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Ketua Umum Pergatasi Bali  I Gst Ngurah Adnyana. Kata Adnyana, kejurprov gateball 2018 merupakan ajang pembuktian pembinaan atlet gateball dari masing-masing kabupaten/kota se-Bali. Disamping itu kita perlu berproses, sekaligus sebagai ajang evaluasi mulai dari bidang keorganisasian, program dan seluruh bidang yang ada sehingga kedepan bisa melakukan pembinaan yang lebih baik kepada seluruh atlet, paparnya.

Kemudian lanjut Adnyana lagi, dari sisi program dalam jangka pendek Pergatsi Bali saat ini sedang mempersiapkan diri menuju Kejurnas pada bulan Oktober 2018 di Palu, Porprov Bali 2019 di Tabanan dan PON 2020 di Papua. Untuk itu kita perlu mempersiapkan diri sejak dini. Cabor gateball dari Bali diharapkan dapat menyumbang medali emas di PON Papua nanti.  “Sebuah fenomena seperti saat Asian Games 2018 kemarin, saat ini pemerintah mulai memperhatikan kesejahteraan atlet termasuk peraturan yang ada sehingga kita harus sungguh-sungguh berbenah dan berlatih,”tandasnya.

Terakhir sebelum membuka kejurprov secara resmi, Sekum KONI Bali Oka Darmawan dalam sambutannya menyampaikan aspresiasi kepada Pergatsi Bali karena  sudah bisa menjalankan tugas organisasinya yaitu kejurprov. Oka Darmawan berharap seluruh atlet dan pengurus Pergatsi Bali dan kabupaten/kota mampu memanfaatkan kejurprov sebagai ajang evaluasi untuk mencari atlet yang terbaik. “Gateball diharapkan dapat meraih medali emas di PON Papua 2020, jangan sampai sudah terbaik di tingkat provinsi Bali tetapi tidak meraih medali di PON Papua,”harapnya.

Oka Darmawan kembali menambahkan,”saat ini euporia olahraga sangat luar bisa, artinya olahraga sudah menjadi kebutuhan dimana output dan outcome nya sangat positif baik bagi diri sendiri, daerah, maupun bagi negara. Oleh karena itu seluruh atlet gateball Bali harus mampu menunjukan perstasi hingga ke tingkat nasional. Bahkan jika olahraga gateball terus disosialisasikan ke seluruh provinsi dan juga ke berbagai negara, maka  tidak menutup kemungkinan gateball bisa dipertandingkan di kejuaraan yang lebih tinggi dari PON,”pungkasnya.

Sementara informasi yang kami himpun, kategori yang dipertandingkan sebanyak lima kategori yaitu; Double Campuran, Triple Campuran, Beregu Campuran, Beregu Putra dan Beregu Putri. Dan jumlah atlet yang turun tidak kurang dari 150 orang berasal dari 8 Kabupaten/kota kecuali Kabupaten Bangli. “Bangli saja tidak ikut”, ucap Dayu salah satu Panitia.

Pewarta : Made Nurbawa

Editor     : Whraspati Radha