ppa-pkh3

Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja Transmigrasi,, Ida Bagus Adnyana beraudiensi dengan Bupati Klungkung Nyoman Suwirta di ruang Rapat Bupati Klungkung Rabu, 28/12.

Klungkung (Metrobali.com)-

Terkait dengan pengentasan kemiskinan yang ada, pemerintah Kabupaten Klungkung melakukan berbagai langkah, termasuk diantaranya dengan memberdayakan Pendamping Pengurangan Pekerja Anak Program Keluarga Harapan (PPA-PKH) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK). Hal ini terungkap dalam audiensi yang dilakukan Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja Transmigrasi,, Ida Bagus Adnyana kepada Bupati Klungkung Nyoman Suwirta di ruang Rapat Bupati Klungkung Rabu, 28/12.

Dalam kesempatan ini Kepala Disosnakertrans Ida bagus Anyana mengatakan, pendamping PPA-PKH yang berjumlah 7 orang dan TKSK 4 orang yang dimiliki Kabupaten Klungkung selama ini diberdayakan sesuai dengan tugasnya masing-masing. Sedangkan terkait dengan nafkah yang diperoleh didapatkan dari anggaran yang terpasang di APBD di Disosnakertrans Klungkung, namun ini dirasakan masih sangat minim. Untuk itu, TKSK yang berjumlah 4 orang ditempatkan/ditugaskan di masing-masing kecamatan, terang Ida Bagus Adnyana.

Terkait dengan itu semua, Bupati Klungkung Nyoman Suwirta meminta kepada Dinas Sosnakertrans, untuk bisa mengkaji semua itu, karena kelayakan terkait dengan apa yang mesti didapat oleh Pendamping PPA-PKH dan TKSK yang ada tidak menyalahi aturan.

Bupati Nyoman Suwirta juga mengatakan bahwa dalam mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Klungkung ini haruslah kita memiliki sistem yang baik, karena di tahun 2017 mendatang pemerintah Kabupaten Klungkung dalam mengentaskan kemiskinan akan lebih ditingkatkan lagi. “Kita kedepan akan selalu menggunakan data dalam mendata penduduk miskin, tidak mau lagi memakai data normatife”, terang Bupati Nyoman Suwirta.

Kedepan Bupati Nyoman Suwirta berharap, bila Klungkung perekonomiannya sudah semakin baik tentu akan dibarengi dengan jumlah kemiskinan yang semakin berkurang, dan jumlah kelompok wirausaha yang ada semakin banyak. Dari wirausaha yang ada bisa merekrut orang miskin menjadi wirausaha baru, itu baru bisa merasakan Klungkung Unggul dan Sejahtera.OPEN-MB