andry asmoro

Jakarta, (Metrobali.com) –

Sektor yang berhubungan dengan infrastruktur diperkirakan tumbuh pesat karena diminati para investor asing, kata Senior Economist Bank Mandiri Andry Asmoro di Kampus UI Depok, Kamis.

“Target presiden itu infrastruktur jadi sektor yang berhubungan dengan infrastruktur akan tumbuh pesat, termasuk turunannya seperti konstruksi,” kata Andry.

Dia mengatakan sektor domestik juga akan ikut meningkat, termasuk makanan dan minuman. Prediksinya dikuatkan oleh hasil yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik mengenai meningkatnya proporsi pembelian makanan dalam pola konsumsi masyarakat Indonesia.

“Terpengaruh oleh gaya hidup karena wisata kuliner semakin marak,” ujar dia.

Fenomena tersebut, lanjut dia, tercermin dalam kebiasaan yang kerap dilakukan oleh generasi muda seperti mengunggah foto-foto makanan di media sosial.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menawarkan investasi bidang infrastruktur kepada para penanam modal dalam pertemuan para pengusaha ekonomi APEC 2014 dan negara lain di Beijing, Senin (10/11).

Presiden menyatakan Indonesia ingin membangun sekitar 24 pelabuhan dan pelabuhan laut dalam sebagai negara yang sebagian besar terdiri dari perairan. Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi menggambarkan pentingnya keberadaan pelabuhan untuk mendukung arus barang dan jasa. Dia meyakinkan bahwa pemerintah tidak akan menyulitkan para calon investor yang akan menanamkan modalnya di Indonesia.

“Sebagian besar investor yang datang kerap mengeluh tentang perijinan dan lahan. terkait ini, saya telah mendesak menteri terkait, para gubernur, bupati dan wali kota untuk mengatasi hal itu,” kata Jokowi. AN-MB