Foto: Ketua DPD PSI Bangli Eka Cahyadi (nomor dua dari kanan) dan jajaran pengurus berfoto bersama Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha dan Ketua DPW PSI Provinsi Bali I Nengah Yasa Adi Susanto.

Bangli (Metrobali.com)-

Kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritad Indonesia (PSI) Kabupaten Bangli mengalami penyegaran. Eka Cahyadi menggantikan Ketua DPD PSI Bangli yang sebelumnya dijabat Pande Ketut Bangbang Liawan. Eka Cahyadi sebelumnya menjabat Sekretaris DPD PSI Kabupaten Bangli.

“Beliau (Ketua DPD PSI Bangli yang sebelumnya) karena ada kesibukan menyerahkan mandat kepada saya untuk menjadi Ketua DPD PSI Bangli. Perjuangan ini akan saya teruskan untuk membesarkan PSI di Bangli,” kata Eka Cahyadi ditemui belum lama ini saat hadir di acara Kopi Darat Wilayah (Kopdarwil) Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha bersama pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Bali dan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI Kabupaten/Kota di Bali, di Big Garden Corner, Sanur, Kota Denpasar.

Dalam memimpin DPD PSI Bangli, Eka Cahyadi didampingi pengurus yang mayoritas merupakan generasi muda yang penuh energi dan spirit besar membesarkan PSI di Bangli dan memberikan warna berbeda dalam dinamika politik dan perjuangan untuk rakyat di daerah yang punya potensi besar di sektor pertanian dan pariwisata itu.

Sekretaris DPD PSI Bangli dipecayakan kepada tokoh muda perempuan asal Desa Batur, Kintamani yakni Ketut Stri Ratna Ayu Lestari yang akrab disapa Tari. Sementara posisi Bendara juga dipegang tokoh muda yakni Adi Agustama.

“Kami akan terus konsolidasi melengkapi struktur kepengurusan dan akan membentuk serta melengkapi kepengurusan DPC di tiap kecamatan. Ya astungkara orang-orangnya sudah ada, tinggal dijajaki dan dibuatkan SK. Setelah kita akan lakukan kopdar,” terang Eka Cahyadi yang dalam kesehariannya bergerak di bidang pertanian dan membantu petani memasarkan bibit tananam dan bibit buah serta hasil pertanian secara online.

Eka Cahyadi menegaskan PSI Bangli akan konsern menggali aspirasi masyarakat untuk meningkatkan kontribusi dalam membangun Bangli. “Kami sadari Bangli daerahnya daerah konservasi, jadi pelestarian lingkungan juga menjadi konsern kami selain juga bagaimana lebih banyak menggali potensi pariwisata di Bangli. Kami akan lebih berjuang agar kue-kue pariwisata bisa dinikmati di Bangli,” terang Eka Cahyadi. (wid)