Dilaporkan ke KPK, Sudikerta Bakal Lapor Balik
Denpasar (Metrobali.com)-
Wakil Gubernur Bali terpilih, Ketut Sudikerta menegaskan akan melaporkan balik pihak-pihak yang melaporkannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait keluarnya izin reklamasi oleh Teluk Benoa oleh PT TWBI.
Laporan ke KPK yang menyebut dirinya terlibat suap izin reklamasi salah alamat, sama sekali tidak benar. “Sebagai warga negara, saya merasa terhina, difitnah. Ini namanya pembunuhan karakter, maka saya akan melaporkan balik kasus ini kepada pihak berwajib,” kata Sudikerta, Minggu 28 Juli 2013.
Apalagi, menurut Sudikerta, laporan yang dilayangkan ke KPK tanpa disertai bukti kuat, melainkan asumsi belaka. Sudikerta mengaku tak tahu menahu soal ke luarnya izin reklamasi Teluk Benoa. Pasalnya, saat itu ia masih menjabat Wakil Bupati Badung. “Saya tidak tahu dengan semua persoalan ini. Tetapi tiba-tiba nama saya dilaporkan ke KPK. Ini benar-benar fitnah dan pembunuhan karakter. Makanya, saya akan melaporkan kasus ini ke pihak berwajib,” kata Sudikerta.
Demi kepentingan pelaporan balik, Sudikerta mengaku sudah menunjuk pengacara senior Rudi Alfonso yang berkedudukan di Jakarta. Laporan akan dimasukkan dalam waktu dekat ini ke pihak berwajib. Dalam minggu ini pengacara Rudi Alfonso sudah berada di Bali untuk melakukan konsultasi. “Saya akan membuat surat kuasa kepada pengacara untuk melaporkan kasus ini kepada pihak berwajib saat tim pengacara datang ke Bali dalam minggu depan ini, karena saya sangat merasa difitnah dan ada unsur pembunuhan karakter di sini,” kata Sudikerta.
Sebelumnya, Sekjen Forum Peduli Bali Dwipa, Nyoman Sentana melaporkan pihak-pihak terkait yang diduga melakukan penyelewengan dan menerima suap terkait izin reklamasi di Teluk Benoa. Mereka yang dilaporkan adalah Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Wakil Gubernur Bali terpilih I Ketut Sudikerta, Ketua Komisi III DPRD Bali, IGM Suryantha Putra, Direktur PT TWBI, Handi. BOB-MB
15 Komentar
maju terus pak Wakil Gubernur terpilih…
Lanjutkan pak sudikerta jangan sampai orang-orang yang demikian meracuni yang lainnya , memang siapa dirinya ?
MAJU TERUSSSS…..BAPAK SUDI KERTHA RAHAYU LAN RAHAJENG,,,,,
PANG TAWANGE ASANE ANE MELAPOR KE KPK….
JANGAN ASAL LAPOR, AAPALAGI KE KPK….WAHHHH…… GAWATTT!!!!
harus di audit tu,,,,,pang melah ben
NAHHH kena tu Sentana. Ayoo pak wagub laporkan aja mereka yang suka koar-koar. Bapak udah nunjuk pengacara senior. Kalo sentana paling nunjuk Arternia Dahlan……..
@laskar warna warni,,,hrs di audit klo tdk terbukti lsng si pelapor di laporin balik, spy tdk membudayakan budaya raja pisuna, maju trus pak tut, maklum barisan sakit hati lgi unjuk ompong,,,,
Diffuse of caracter ability,,, Maju Terus Laksanakan Program program Sebagai wakil Gubernur terpilih…. kepercaraan Dan Suara Rakyat Lantang berada Ditangan Bapak Bapak
black campaign…black campaign…harus dilawan…..bila perlu cari si Raja pisunenya….biar kapok di disel KPK…
ah.. dasar tukang calo tanah, tanah jimbaran ludes oleh nya.
Salah ketik brooo, klo ada masalah Wakil Gubernur-nya boleh nama saya diketik saja, klo ndak ada yg mau ngaku jadi wakil gubernur saja
Lebih baik diklarifikasi lebih arif adan bijakssana, jangan maen lapor tidak mendidik secara logika
Sepinter apapun seseorang tanpa nalar dan logika hanya akan mensucikan diri dari masalah, tan hana wong anulus in the world
Hentikan mecograh sesama nyame bali…pak wagub bersabarlah biasa barisan sakit hati lagi cari cara utk mengulingkan anda…ingat karmapala cicih dibali
lawan lawan lawannn…. jit pengacarane tis.
I was recommended your blog by our relation. I’m no longer good whether or not this distribute is actually created as a result of him or her while nobody recognise like distinct with regards to this trouble. You are amazing! Thanks!