Keterangan foto: Pura Tirta Empul di Desa Manukaya Let Kecamatan Tampaksiring dan Monkey Forest di Desa Padang Tegal Ubud masih belum dibuka hingga Minggu (12/7/2020)/MB

Gianyar, (Metrobali.com) –

Dikatakan sebagai pilot project, dua tempat wisata di Gianyar yakni Pura Tirta Empul di Desa Manukaya Let Kecamatan Tampaksiring dan Monkey Forest di Desa Padang Tegal Ubud masih belum dibuka. Dimana, kedua tempat wisata ini direncanakan dibuka sejak diberlakukannya new normal pariwisata pada, Kamis (9/7/2020) lalu.

Jro Bendesa Desa Adat Padangtegal, I Made Gandra mengatakan Monkey Forest belum dibuka lantaran masih terkendalan izin dari pemkab, padahal dari pihak pengelola sudah siap untuk membuka objek tersebut. “Durung dibuka, masih nunggu izin dari pemda Gianyar, karena sebelumnya pemda yang tutup,” ujarnya, Minggu (12/7/2020).

Dikatakannya terkait kesiapan dalam new normal ini agar menerapkan protokol kesehatan, juga sudah disiapkan oleh pihak pengelola. “Secara operasional kami sudah siap termasuk protokol covid-19,” jelas Gandra.

Sementara DTW Tirta Empul Tampaksiring yang sebelumnya sudah sempat ditinjau oleh Sekda Wisnu Wijaya, juga belum dibuka, padahal pengelola sudah menyatakan telah siap dengan tatanan normal baru. Terlihat berbagai protokol kesehatan telah disiapkan saat ditinjau beberapa waktu lalu.

Namun, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, Anak Agung Gede Putrawan sampai saat ini masih belum bisa dimintai konfirmasi mengenai hal ini.

Sementara Sekda Gianyar Made Gede Wisnu Wijaya mengatakan, dua objek wisata tersebut masih menunggu verifikasi dan keputusan bupati. “Menunggu hasil verifikasi tim terhadap kelayakan obyek wisata, setelah itu akan diputuskan oleh Bapak Bupati mana yang layak untuk bisa dibuka,” jelasnya

Sebelumnya dalam rapat  kerja komisi 2 DPRD Gianyar  Senin (15/6/2020) lalu menyepakati menyambut era new normal pandemi Covid-19, DPRD Gianyar meminta Dinas Pariwisata membuka secara perlahan objek wisata. Tirta Empul dan Monkey Forest akan dijadikan pilot project. Dua objek wisata ini dipilih karena dua objek wisata ini memiliki daya tarik yang kuat dikalangan wisatawan. Namun hingga kini kedua objek wisata yang dikelola oleh desa adat ini belum dibuka sementara objek wisata yang telah dibuka di Gianyar yakni, Bali Safari N Marine Park  berlokasi di desa Lebih.